Suara.com - Mabes Polri mengirim anjing pelacak untuk mendukung upaya pencarian korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Pulau Adonara dan Lembata di Nusa Tenggara Timur/NTT.
Kepala Bidang Humas Polda NTT, Kombes Pol Rishian Krisna B mengatakan bahwa enam anjing pelacak Polri tiba di Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Rabu (7/4).
Anjing pelacak yang meliputi satu anjing Pointer, dua anjing gembala Jerman, dan tiga anjing Belgian Malinois dikirim ke Pulau Adonara dan Kabupaten Lembata pada Kamis. Anjing-anjing pelacak tersebut memiliki kemampuan untuk menemukan mayat.
"Baru tadi didrop ke Lembata dan ke Pulau Adonara untuk mencari korban yang masih hilang hingga saat ini," kata Rishian kepada Antara di Kupang, Kamis (8/4/2021).
Mantan Kepala Polres Timur Tengah Utara itu menambahkan, tiga anjing pelacak dibawa ke Pulau Adonara dan tiga lagi dibawa ke Lembata. Menurut data dari otoritas setempat, jumlah warga yang dilaporkan hilang di Pulau Adonara sebanyak 73 orang dan 68 orang di antaranya sudah ditemukan.
Lima korban bencana yang belum ditemukan meliputi dua warga Kecamatan Adonara Timur, satu warga Kecamatan Ile Boleng, dan dua warga Kecamatan Wotan Ulumado. Rishian mengatakan bahwa upaya pencarian korban bencana di daerah itu terkendala karena keterbatasan alat berat.
Siklon Tropis Seroja menyebabkan angin kencang, tanah longsor, banjir, dan gelombang pasang di Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao, Ende, Sabu Raijua, Alor, Kupang, Belu, dan Timor Tengah Utara serta Kota Kupang di Nusa Tenggara Timur.
Bencana alam itu menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana pada Rabu (7/4) siang menyebabkan 124 orang meninggal dunia dan puluhan orang hilang. Selain itu bencana alam menyebabkan kerusakan rumah penduduk dan fasilitas umum serta memaksa 13.230 orang mengungsi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina