Suara.com - Anggota Komisi I DPR Christina Aryani menilai langkah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto membentuk Detasemen Kawal Khusus (Denwalsus) Kementerian Pertahanan bukan merupakan sesuatu yang urgen untuk saat ini.
Christina mengatakan sebagai institusi sipil, pemberlakuan protokoler pengamanan di Kementerian Pertahanan tidak berbeda dengan kementerian lain. Di mana, kata dia, pengamanan bisa dilakukan oleh Pamdal atau pengamanan dalam dan sejenisnya dengan penyebutan berbeda.
"Jika memang ada kebutuhan khusus, Menhan dapat berkoordinasi dengan TNI-Polri, tanpa perlu membentuk Detasemen Khusus," kata Christina dihubungi, Selasa (13/4/2021).
Christina menilai standar pengamanan kepada tamu negara juga tidak harus menggunakan Denwalsus. Pasalnya, protokoler keamaan tamu negara terlebih setingkat presiden sudah pasti mendapatkan pengamanan oleh Paspampres.
"Praktik selama ini misalnya terkait keprotokolan tamu asing setingkat presiden itu diatur oleh Paspampres baik pengawalannya maupun jajar kehormatannya. Termasuk juga tamu asing setingkat menteri yang datang ke Indonesia, pengawalannya menjadi tanggung jawab Pam VVIP Polri," kata Christina.
"Daripada membentuk yang baru, saya berpendapat sebaiknya memaksimalkan saja yang sudah ada," sambungnya.
Bantah Boroskan Anggaran
Ajudan pribadi Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Rizky Irmansyah membantah apabila pembentukan Denwalsus (Detasemen Kawal Khusus) membuat boros anggaran.
Hal itu untuk menanggapi beragam pertanyaan warganet yang menyerbu unggahan Rizky yang memperlihatkan apel pagi personel Denwalsus.
Baca Juga: Asal Tak Minta Tambah Anggaran, DPR Tak Soal Prabowo Bentuk Denwalsus
Salah satu pertanyaan dari warganet yang dijawab ialah soal khawatir pembentukan Denwalsus membuat anggaran negara boros.
Pertanyaan itu dituliskan akun @mile_solo di kolom komentar postingan ajudan pribadi Menhan Prabowo tersebut.
"Apa pasukan yang sudah ada tidak cukup sehingga dibentuk lagi Denwalsus hanya untuk satu kementerian saja, apa ini bukan pemborosan anggaran," tulisnya.
Rizky lantas menjawab dengan tegas kalau pembentukan Denwalsus sama sekali tidak membuat anggaran boros.
"Pemborosan anggaran yang Anda maksud bagaimana? Silahkan pelajari, tidak ada yang menyimpang apalagi seperti yang Anda bilang pemborosan anggaran negara," kata Rizky melalui akun Instagram @rizky_irmansyah pada Kamis (8/4/2021).
Rizky juga mengungkapkan kalau selama ini Kemenhan tidak pernah memiliki Denwalsus.
Pada kepemimpinan Menhan Prabowo Subianto lah baru dibentuk Denwalsus.
Denwalsus sendiri bertugas untuk keamanan Kemhan, Menhan, tamu-tamu VVIP Kemhan dan upacara penyambutan jajar kehormatan tamu-tamu negara.
Mereka diseleksi dan dipilih langsung oleh Prabowo.
"Mereka dilatih, dididik di Batujajar Pusdiklat Kopassus di Jawa Barat," tulisnya.
Personel Denwalsus Kementerian Pertahanan berasal dari unsur TNI.
Berita Terkait
-
Kerap Dapat Aduan via WA, Kapolri Minta Anak Buah Respons Cepat
-
Gerindra Sentil Eko Kuntadhi, Gara-gara 'Ngomongin' Prabowo
-
Asal Tak Minta Tambah Anggaran, DPR Tak Soal Prabowo Bentuk Denwalsus
-
536 Polisi Langgar Disiplin di Awal 2021, Anak Buah Minta Maaf ke Kapolri
-
Legislator Ini Dukung Pembentukan Denwalsus, Ingatkan Soal Kasus Wiranto
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?