Suara.com - Warga korban kebakaran di Jalan Keadilan I Taman Sari Jakarta Barat menduga api yang melalap bangunan rumah mereka berawal dari pertengkaran suami istri dari salah satu rumah kontrakan.
Danang salah satu warga menyebut jika api merebet dari bantal yang dibakar ketika pasutri itu bertengkar.
"Api dari salah satu rumah kontrakan dipicu pertengkaran suami istri. Pasangan itu ribut, salah satunya membakar bantal, sehingga merembet ke barang-barang lain," kata Danang kepada Antara, di Jakarta, Barat, Senin.
Danang mengetahui persoalan keluarga menjadi penyebab kebakaran berasal dari postingan melalui media pertemanan WhatsApp.
"Salah satu dari pasangan itu merekam dan menyebarkan lewat WhatsApp," kata Danang.
Rumah kontrakan yang berada di hunian padat membuat api cepat membesar dan menyambar ke segala arah, mulai dari listrik, tabung elpiji, sepeda motor bahkan ada yang meledak, jelas Danang.
"Saya sendiri meskipun harta benda ikut hangus, tetapi dokumen-dokumen penting masih bisa diselamatkan," ujar dia
Kebakaran di Taman Sari ini menghanguskan 112 rumah di dua RW meskipun tak sampai menimbulkan korban jiwa, namun beberapa warga sempat jatuh pingsan.
Terkait penyebab kebakaran dari pasangan suami istri yang bertengkar, Kapolsek Metro Taman Sari AKBP Iver Son Manossoh mengatakan belum memastikan penyebabnya karena masih dalam proses penyelidikan.
Baca Juga: Kafe Chinook Bandung Dilalap Api, Petugas Damkar Selamatkan 7 Orang
"Intinya sampai saat ini penyelidikan masih berjalan, karena hasil forensik kami dengan tim Polres Metro Jakarta Barat direncanakan baru besok olah TKP (tempat kejadian perkara) pertama. Kami belum bisa memberi informasi apa pun sebelum investigasi ini selesai," kata Iver.
Saat ini polisi juga masih memeriksa saksi-saksi termasuk sepasang suami istri yang diduga bertengkar itu.
"Estimasi pengungsi akibat kebakran sekarang ini sebanyak 1.259 orang dari hasil pendataan melalui RT/ RW. Dari jumlah itu telah didistribusikan bantuan logistik berupa beras dan mie instan serta juga selimut dan matras," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan