Suara.com - Fraksi PSI DPRD Jakarta mengkritik Gubernur Anies Baswedan yang sampai ke daerah lain seperti Jawa Timur untuk memenuhi pasokan pangan di ibu kota. Bahkan, Anies juga dinilai memiliki agenda politis dalam kunjungannya beberapa waktu lalu itu.
Menanggapi hal ini, Penasihat fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik meradang. Ia meminta PSI agar belajar lebih dulu sebelum mengeluarkan pernyataan.
"Saya kira PSI itu nggak ngerti, Jakarta nggak perlu sawah, belajar dulu lah PSI itu. Ini saya agak keras ngomong karena apa, karena menurut saya salah ngomong dia," ujar Taufik saat dikonfirmasi, Senin (3/5/2021).
Menurut Taufik, Jakarta memang pada dasarnya sudah bekerja sama sejak lama dengan daerah penghasil pangan. Di ibu kota sendiri memang sudah ada sawah di beberapa lokasi.
"Memang Jakarta punya sawah? Ada tuh di marunda, dan cakung paling nggak. Saya kira apa yang dilakukan kerja sama dengan daerah-daerah penghasil pangan itu semua akhirnya dilakukan Jakarta," jelasnya.
Karena itu, Wakil Ketua DPRD DKI ini menilai PSI terlalu berlebihan mengritisi Anies apalagi tak memiliki dasar yang kuat.
Ia pun meminta PSI juga harus adil mengakui jika ada kebijakan atau hal yang perlu diapresiasi dari kerja Anies.
"Menurut saya sederhana, ketika ada orang menilai baik itu akan diakui, ketika tidak berbuat baik tidak diakui. Lalu dia apa? Kan banyak dia dapat penghargaan itu harus diapresiasi juga," pungkasnya.
Baca Juga: Gagal Antisipasi Kerumunan di Tanah Abang, PDIP: Anies Tidak Fokus Urus DKI
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan
-
Pemprov DKI Genjot Pengerjaan SJUT, Jakarta Lebih Rapi dan Modern
-
Apa Itu Tobat Nasional? Seruan Kardinal Ignatius Suharyo
-
Nadiem Tersangka Kasus Pengadaan Chromebook, Pukat UGM Soroti Buruknya Tata Kelola Sektor Pendidikan