Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik meminta agar penjagaan di Pasar Tanah Abang diperketat. Hal ini dilakukan menyusul membludaknya kerumunan di kawasan pusat grosir pakaian terbesar se-Asia Tenggara itu menjelang lebaran Idul Fitri.
Menurut Taufik, kerumunan jumlah besar seperti yang terjadi di akhir pekan kemarin begith berbahaya bagi penularan Covid-19. Ia tidak ingin tsunami corona yang terjadi di India dialami juga di ibu kota.
"Iya makanya harus dikontrol," ujar Taufik saat dikonfirmasi, Senin (3/5/2021).
Setelah keramaian terjadi di Tanah Abang, Gubernur Anies Baswedan telah mengatur ulang jam operasional. Pasar ditutup mulai pukul 16.00 WIB dan satu jam setelahnya.
Meski kebijakan ini membuat sebagian toko harus tutup lebih awal, Taufik tak mempermasalahkannya. Sebab menurutnya yang paling penting adalah pengawasan ketat agar masyarakat aman dari penularan Covid-19.
"Kapasitas pengunjung harus dibatasi. penjagaan harus ketat," tegasnya.
Penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 juga harus dijalankan di samping pengetatan pengawasan di Pasar. Dengan demikian maka Covid-19 bisa dikendalikan seiring dengan kegiatan belanja menjelang idul fitri.
Politisi senior partai Gerindra ini yakin, jika pengawasan dilakukan dengan baik, maka kekahwatiran akan munculnya klaster corona Pasar Tanah Abang tidak akan terjadi.
"Asal diawasi secara ketat,protokol kesehatan dijalani aman. nih probelmkan protokol kesehatan enggak jalan, enggak jaga jarak, enggak pakai masker," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Indonesia Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, Prabowo Minta TNI Bersiap
-
Dapat Undangan Khusus, Prabowo Bertolak ke Mesir Hari Ini Hadiri KTT Perdamaian Gaza
-
Jadwal Ganjil Genap: 26 Ruas Jalan di DKI Jakarta, 14 Titik, Sesi Pagi dan Sore Hari Ini
-
Prabowo Apresiasi Permainan Timnas meski Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
DPR Bikin Aplikasi Pantau Reses Anggota, Dasco: Semua Wajib Pakai
-
Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk Ke-5 Dunia, Warga Diimbau Wajib Masker
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani