Suara.com - Polda Metro Jaya akan menambah personel dan pos penyekatan larangan mudik lebaran. Hal itu menyusul adanya ribuan pengendara sepeda motor yang menjebol pos penyekatan di perbatasan Kabupaten Bekasi-Karawang pada Minggu (9/5/2021) malam.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan TNI dan pemerintah daerah.
"Di sini kan harus bersama-sama dari pemerintahan daerah. Kami membantu, kami perkuat, menambah kekuatan di perbatasan. Kemudian kami akan menambah pos-pos penyekatan," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (10/5/2021).
Yusri menjelaskan Operasi Ketupat Jaya 2021 berkaitan dengan larangan mudik lebaran itu sendiri bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Sehingga dia berharap masyarakat dapat mengerti dan memahaminya.
"Jadi sekali lagi kami ingatkan kepada masyarakat yang masih memaksa mudik untuk stop, berhenti. Tidak usah. Kejadian kemarin (pemudik jebol pos penyekatan) cukup yang terakhir. Kami akan berupaya semaksimal mungkin menyadarkan masyarakat," katanya.
Operasi Ketupat Jaya 2021
Pemerintah melarang mudik lebaran sebagai upaya untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Larangan tersebut berlaku sejak 6 hingga 17 Mei 2021.
Bersamaan dengan itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Ketupat Jaya 2021. Ada 17 titik check point dan 14 titik penyekatan yang didirikan di beberapa wilayah perbatasan Jabodetabek.
Berikut daftar 14 titik penyekatan dan pos check point Operasi Ketupat Jaya 2021 di perbatasan wilayah Jabodetabek.
Baca Juga: SuaraLive!: Mudik Tersekat Covid-19, Gegar Budaya Kala Pandemi
14 titik penyekatan:
1. Bekasi Kota
- Gerbang Tol Bekasi Barat
- Gerbang Tol Bekasi Timur
2. Kabupaten Bekasi
- Kedung Waringin
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045