Suara.com - Anggota Polresta Tangerang dan Polres Kabupaten Serang mencatat sebanyak 10.735 kendaraan terindikasi mudik yang diputarbalikkan oleh petugas di titik pos penyekatan jalur perbatasan antara Tangerang dan Serang.
"Hasil jumlah kendaraan yang diputar balik di Pos Sekat Jayanti dari hari Selasa, 11 Mei hingga Rabu, 12 Mei 2021 pada pukul 06.00 WIB sebanyak total 10.735 kendaraan pemudik, terdiri dari 3.960 kendaraan roda empat dan 6.775 kendaraan roda dua," kata Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro, Rabu (12/5/2021).
Ia menyebutkan, sedikitnya 6.775 sepeda motor diputarbalikkan petugas selama periode itu, kemudian selain sepeda motor, sebanyak 3.960 unit mobil pribadi dan kendaraan pengangkut barang atau truk juga diputarbalikkan oleh pihaknya.
Selain itu, kata Wahyu, dari titik pos penyekatan Jayanti bisa dibilang paling sibuk dibandingkan dengan pos penyekatan lainnya, lantaran jalur tersebut menjadi akses mengarah ke wilayah Serang, Pandeglang atau Merak, Cilegon.
"Rata-rata kendaraan pemudik yang telah kami putar balik berpelat B," katanya.
Ia menjelaskan, pada periode yang sama yakni di pos penyekatan lainnya juga telah banyak memutarbalikkan kendaraan pemudik. Salah satunya seperti di pos penyekatan Solear-Maja perbatasan dengan Kabupaten Lebak sudah 25 unit kendaraan roda dua dan 15 unit kendaraan roda empat pribadi diputar balik petugas.
Selanjutnya, di pos penyekatan Kedaton memutarbalikkan 23 unit kendaraan mobil pribadi, 1 unit bus, dan 2 unit mobil travel gelap. pos penyekatan Jenggot Kronjo memutarbalikkan 7 unit mobil pribadi dan 3 unit sepeda motor, di pos pelayanan Citra Raya sudah memutarbalikkan 25 unit sepeda motor, pos penyekatan Balaraja Timur 2 unit mobil pribadi dan di pos penyekatan Balaraja Barat sebanyak 20 unit mobil pribadi dan 6 unit bus.
"Sehingga total kendaraan yang sudah diputar balik dari tanggal 6 Mei 2021 sebanyak 11.880 unit kendaraan pemudik terdiri dari 7.245 unit kendaraan roda dua, 4.548 unit mobil pribadi, 39 unit bus, 40 unit travel, dan 8 unit lainnya," kata dia.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Jembatan Suramadu Dipenuhi Antrean Pemudik
Berita Terkait
-
Pemudik Sepeda Motor Maki Naik Tahun Ini, Menhub Ungkap Alasannya
-
Jumlah Pemudik Turun Tahun Ini, Imbas Daya Beli?
-
Sepi Pemudik, Konsumsi BBM Alami Penurunan Selama Mudik Lebaran
-
Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Saat Periode Lebaran, Begini Kekuatan Konstruksi YIA
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum