Suara.com - Curhatan seorang make up artist (MUA) tentang pengalamannya merias pengantin tengah menjadi viral. Pasalnya, ia mengaku dimaki habis-habisan oleh pihak keluarga hingga tetangga pengantin.
Kisah ini dibagikan oleh akun Twitter @AREAJULID yang mengunggah tangkapan layar curhatan sang MUA. Terlihat, MUA itu menceritakan pengalaman tidak menyenangkan ini di akun Instagram @khadijahazzahra_makeup.
Ternyata, masalah ini dipicu oleh keluarga pengantin yang sangat rewel dan menuntut banyak. Padahal, wanita yang menikah sendiri telah menyetujui segala konsep riasan dengan sang MUA.
Sang pengantin rupanya meminta lipstick berwarna nude. MUA pun merias wajahnya sesuai permintaan sang pengantin. Hasilnya, sang pengantin terlihat begitu cantik dengan riasan itu.
Namun tiba-tiba, ada anggota keluarga dan tetangga yang masuk ruangan rias pengantin. Mereka pun tidak suka melihat warna lipstick yang dinilai seperti mayat.
"Nasib perias ya dibawelin keluarga manten. Kejadian ini persis aku alami beberapa hari lalu. Di maki habis-habisan gara-gara lipstick. Mantennya minta nude," cerita MUA itu seperti dikutip oleh Suara.com, Kamis (27/5/2021).
Sambil mengamuk, mereka meminta agar warna lipstick diganti dengan warna merah cetar. Padahal, riasan dengan menggunakan lipstick nude sendiri merupakan keinginan sang pengantin.
"Lah pas bude, tante, tetangga masuk kamar manten, mereka pada komen ini lipstick kayak mayat. Bla bla bla bahas-bahas segala macam. Padahal itu requestnya pengantinnya sendiri," beber sang MUA.
Tak sampai disitu, MUA juga menyebut pernikahan ini penuh dengan kompor. Hal ini dikarenakan mereka juga mencaci baju pengantin yang merupakan pilihan pengantin itu sendiri.
Baca Juga: Inilah Jenis Ujian yang Bakal Menanti Setiap Orang yang Akan Menikah, Uang!
"Baju pengantin juga yang milih ya pengantin sendiri juga. Dibahas katanya bajunya begini begitu kurang ini kurang kenapa harus warnanya gini? Nah itu padahal pengantin milih sendiri, fitting juga dia milih sendiri," jelas sang MUA.
Masalah tak sampai disitu, keluarga dan tetangga pengantin juga marah-marah karena sang MUA tak menyediakan sandal yang tinggi.
"Aku bawa selop yang tingginya 7-9 cm karena normalnya pengantin rata-rata sanggup pakai sandal tinggi ya segitu. Jadi kalau mau lebih tinggi dari itu ya bawa sendiri atau pesen sendiri seperti yang sudah disampaikan dari awal," curhat MUA.
"Alhasil dimaki habis-habisan gara-gara gak bawa sandal 20 cm (lah kalau mau 20 cm ya pesen sendiri). Tapi budenya manten gak mau tahu dan ngomel gak karuan ke teamku. Padahal mantennya gak bisa pakai sandal tinggi," lanjutnya.
Ia pun mengaku sangat lelah saat mengurus pernikahan pengantin itu. Apalagi, situasi keluarga kompor itu telah membuat sang pengantin yang harusnya bahagia menjadi tidak nyaman.
"Capek keluarga manten ikut campur dan jadi kompor. Yang awalnya manten ini bahagia, aman, tentram jadi bad mood karena keluarga yang ngompor-ngomporin. Padahal manten suka banget make up dan segala macem. Tapi gara-gara kompor jadi suasananya panas banget," beber MUA.
Berita Terkait
-
Inilah Jenis Ujian yang Bakal Menanti Setiap Orang yang Akan Menikah, Uang!
-
Warganet Campur Soda dan Sirup Hasilnya Tak Terduga
-
5 Fakta Pernikahan Adik Engku Emran, Langgar Protokol Kesehatan
-
Polresta Deli Serdang Sanksi Tegas Oknum Polisi Aniaya Warga di Medan
-
Wanita Cantik-Pelakor Siap Hancurkan Rumah Tangga Tentara Israel, Warganet: Jihad Tapi....
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?