Suara.com - Beredar di media sosial, sebuah kabar yang seolah mengklaim Ustaz Abdul Somad (UAS) dijemput paksa oleh Polri karena terlibat investasi bodong.
Klaim tersebut beredar di Facebook, salah satunya dibagikan oleh pemilik akun bernama Madrim yang membagikan link pada sebuah video.
Adapun video tersebut mengklaim bahwa Polri telah melakukan penjemputan paksa kepada UAS karena terlibat investasi bodong.
Unggahan klaim tersebut telah disukai 312 kali dan dikomentari 144 kali.
Berikut narasi yang dibagikan:
"MAMFUUS
POLRI J3MPUT P4KS4 UAS
UAS TERLIBAT INVESTASI BODONG".
Lalu benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- Jaringan Suara.com, klaim yang menyebut Ustaz Abdul Somad dijemput paksa Polri karena terlibat kasus investasi bodong itu tidak tepat.
Baca Juga: Formasi CPNS Polri 2021 untuk Dua Daerah: Syarat dan Kategorinya
Adapun video tersebut ternyata tersedia di kanal YouTube Suara Inspirasi dengan judul "Berita Terkini - Buntut Panjang Investasi Bodong, UAS Terlibat?" dengan thumbnail gambar UAS di sebuah penjara dan tulisan bahwa Polri melakukan penjemputan paksa terhadap UAS perihal investasi bodong.
Dalam video berdurasi 10 menit 5 detik tersebut, tak ditemukan adanya informasi terkait penjemputan paksa kepada UAS.
Isi video sebagaimana diklaim hanya membahas tentang UAS yang tengah melakukan promosi terhadap 212 Mart.
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas, disimpulkan bahwa klaim Polri jemput paksa UAS karena terlibat investasi bodong tidak benar.
Klaim tersebut termasuk dalam hoaks kategori Koneksi yang Salah atau False Connection.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor