Suara.com - Sebuah video yang menceritakan pengalaman karyawan hotel saat menghadapi tamu yang berulah saat menginap viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok @amandatawk, Sabtu (5/6/2021) dikisahkan bagaimana para karyawan hotel direpotkan oleh ulah salah seorang tamu.
Mula-mula, tamu tersebut berada di meja resepsionis untuk melakukan check out. Ketika pihak hotel mengecek kamar yang baru saja digunakan oleh tamu tersebut, salah satu karyawan kebingungan karena tak menemukan sprei.
Ia lantas mencarinya dan menemukan sprei tersebut berada di bawah kasur. Ia pun terkejut karena pada sprei tersebut terdapat bercak darah yang jumlahnya sangat banyak.
"Ternyata spreinya itu diumpetin di bawah kasur, jadi diuwel-uwel di antara kasur dan ranjang, dan benar, ternyata darahnya itu banyak banget," ujar wanita dalam video tersebut.
"Dan kita langsung tanya kenapa darahnya bisa banyak banget, dan tamunya cerita bahwa dia habis 'gitu' dan emang dia lagi mens," lanjutnya.
Pihak resepsionis pun menahan si tamu untuk dimintai keterangan dan pertanggungjawaban. Sayangnya, tamu tersebut menolak untuk bertanggung jawab dan menganggap kamar yang kotor adalah tanggung jawab pihak hotel.
Setelah dijelaskan oleh pihak hotel, tamu tersebut akhirnya mau membayar sejumlah uang dan langsung pergi meninggalkan hotel.
Oleh salah satu karyawan dijelaskan bahwa tamu tersebut rutin datang ke hotel dengan orang-orang yang berbeda dalam setiap kunjungannya.
Baca Juga: Merantau dari Jakarta, Kisah Pengamen Berkostum Robot Bikin Salut Warganet
Sejak kejadian tersebut, tamu yang oleh akun @amandatawk disebut sebagai 'si tante' itu akhirnya di-blacklist oleh pihak hotel.
Menanggapi video tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Beberapa dari mereka yang mengaku sebagai karyawan hotel juga menceritakan pengalaman serupa.
"Aku orang resepsionis juga, kalau darah susah hilang, jadi nggak bisa charge cuci harus ganti, kalau di gue kena 800 ribu," tulis warganet dengan akun Honey Bunny.
"Sering banget ngelihat langsung di duve/sprei karena dulu pernah kerja di HK (housekeeping)," tulis warganet lain dengan akun Ariff.
"Dulu aku pernah juga nembus gitu, tapi aku sikat sendiri pakai sikat gigi gratis dari hotel terus aku buang, yang penting spreinya bersih gaes," tulis warganet lain dengan akun DumbLydia.
Video selengkapnya dapat dilihat di sini.
Berita Terkait
-
Viral Video Crane Terjungkal, Kontraktor Rel Ganda Bogor-Sukabumi Bungkam
-
Merantau dari Jakarta, Kisah Pengamen Berkostum Robot Bikin Salut Warganet
-
Nyesek! Dihantam Ombak saat Asyik Makan di Kapal, 'Dapat Tambahan Kuah Gurih'
-
Viral Wanita Pecahkan Kaca Jendela Rumah, Diduga Emosi Tak Tahan Omongan Tetangga
-
Makan di Warung Padang, Pembeli Syok Harganya Dua Kali Lipat dari Perkiraan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD