Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, Pelabuhan Tanjung Priok merupakan pelabuhan terbesar dan tersibuk karena melayani kapal penumpang maupun kapal barang, baik domestik maupun mancanegara.
Hal ini dikatakan Jokowi saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal bagi masyarakat maritim di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (10/6/2022).
"Hari ini, saya berkunjung ke Pelabuhan Tanjung Priok. Ini merupakan, kita tahun ini merupakan pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia yang melayani kapal penumpang, melayani kapal barang, domestik, maupun ke mancanegara," ujar Jokowi.
Bahkan kata Jokowi, Pelabuhan Tanjung Priok menjadi infrastruktur penghubung yang sangat penting dalam pendistribusian logistik ke seluruh tanah air.
Karena itu vaksinasi diberikan kepada 1.500 orang yang terdiri dari pekerja pelabuhan, pekerja bongkar muat, supir, kernet, pelayan publik dan masyarakat yang berada di Pelabuhan Tanjung Priok.
"Hari ini kita vaksinasi kurang lebih 1.500 orang baik itu pekerja pelabuhan, pekerja bongkar dan muat, kemudian para sopir dan kernet dan pelayan-pelayan publik lainnya yang berada di Pelabuhan Tanjung Priok," ucap Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap dengan pelaksanaan vaksinasi massal kepada, para pekerja, supir, kernet hingga anak buah kapal (ABK) di Pelabuhan Tanjung Priok dapat terlindung dari penyebaran Covid-19.
Pasalnya kata Jokowi, terjadi mobilitas orang dan barang yang tinggi serta potensi tertularnya sangat tinggi di Pelabuhan Tanjung Priok.
"Kita harapkan dengan telah divaksinasinya para pekerja tersebut bisa terlindungi dari covid. Karena kita tahu disini mobilitas orang, mobilitas barang sangat tinggi dan kemungkinan untuk tertular covid juga sangat tinggi baik," kata Jokowi.
Baca Juga: Alasan Jokowi Prioritaskan Vaksinasi Massal di Terminal Kampung Rambutan
"Karena interaksi dengan penumpang kapal, berinteraksi juga dengan ABK yang ada di kapal. Ini yang akan kita harapkan dengan vaksinasi pada pagi hari ini bisa terlindungi dari penularan covid 19," sambungnya.
Dalam peninjauannya, Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Berita Terkait
-
Alasan Jokowi Prioritaskan Vaksinasi Massal di Terminal Kampung Rambutan
-
Bicara Pancasila & Agama, Din Syamsuddin Bandingkan Jokowi sama Era Soeharto
-
Tolak Divaksin Covid-19, ASN Aceh Bakal Disanksi-Tenaga Kontrak Dipecat
-
Vaksinasi Massal di Kabupaten Tangerang
-
Kerumunan di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Politisi Gerindra Sebut Pemprov Jateng Tak Siap
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
Terkini
-
Usai Periksa Eks Bendahara Amphuri, KPK Pertimbangkan Panggil Gus Yaqut
-
Tak Mau Kebobolan Lagi, Komisi I DPR Desak Pemerintah Tolak Atlet Israel Bertanding di Indonesia
-
Siap Terbitkan PMA, Kemenag Sebut Putusan MK Perkuat Pengelolaan Zakat
-
Sesal Orang Tua Santri Korban Ponpes Roboh, Anak Sempat Tolak Balik Pesantren 2 Hari Sebelum Tragedi
-
Terbongkar! Sejumlah Biro Travel Ilegal Garap Haji Kuota Khusus, KPK Bidik Praktik Jual Beli Kuota
-
Jadi Tersangka Korupsi Rp1,35 T, Intip Harta Halim Kalla: Aset di Mana-mana Sejak 2010
-
Nekat Lawan Polisi Pakai Golok, Detik-detik Berdarah 2 Pemuda di Koja Didor di Tempat!
-
Eiger Bangun Kepercayaan Jangka Panjang dan Apresiasi Local Media Summit 2025
-
Teguh Ungkap Lemahnya Keamanan Siber: dari Ketergantungan pada Vendor dan Nasib Miris Peretas Etis
-
Tak Mau Pindah, Pedagang Pasar Burung Barito Disanksi SP1 Pemkot Jaksel