Suara.com - Presiden Joe Biden menegaskan jika "Amerika Serikat kembali" pada saat tiba di Inggris untuk serangkaian pertemuan dengan para pemimpin dunia dalam KTT G7.
"Kami akan memperjelas bahwa Amerika Serikat telah kembali dan demokrasi di dunia berdiri bersama untuk mengatasi tantangan terberat dan masalah yang paling penting bagi masa depan kita," kata Biden disadur dari NBC News Kamis (10/6/2021).
Joe Biden membuat pernyataan tersebut di depan personel Angkatan Udara AS dan keluarga mereka di Royal Air Force Mildenhall, Inggris, tak lama setelah dia mendarat.
"Aliansi kami tidak dibangun dengan paksaan atau dipertahankan oleh ancaman. Mereka didasarkan pada cita-cita demokrasi, visi bersama tentang masa depan, di mana setiap suara penting," katanya.
Pernyataan Biden menggarisbawahi upaya pemerintahannya untuk menggunakan kesempatan saat melakukan lawatannya ke Eropa untuk membangun kembali tempat AS di meja perundingan internasional.
Tanggapan pandemi dan keamanan siber akan menjadi topik di KTT G-7, kata Biden. Serangan ransomware baru-baru ini mengganggu organisasi di seluruh dunia, termasuk rumah sakit di Irlandia, Jerman, dan Prancis, serta jaringan pipa di AS dan bank di Inggris.
Setelah KTT G-7, Biden akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Jenewa, pertemuan langsung pertama mereka sejak Biden menjabat.
Biden juga menggarisbawahi apa yang dia sebut untuk menunjukkan kemampuan institusi demokratis untuk memberikan hasil, terutama ketika otokrasi meningkat.
"Kita harus mengungkap narasi palsu bahwa dekret diktator dapat menyamai kecepatan dan skala" tantangan abad ke-21, kata Biden.
Baca Juga: TNI AU dan AU Amerika Serikat Bakal Latihan Bersama Pakai F-16 di Pekanbaru
"Anda dan saya tahu mereka salah. Tetapi itu tidak berarti bahwa kita tidak harus bekerja lebih keras dari sebelumnya untuk membuktikan bahwa demokrasi masih dapat memberikan manfaat bagi rakyat kita." jelas Biden.
Biden diperkirakan akan membeli 500 juta dosis vaksin virus corona buatan Pfizer pada saat G-7 untuk disumbangkan ke negara lain.
Penasihat keamanan nasional Jake Sullivan mengatakan langkah itu akan membantu menunjukkan bahwa sistem demokrasi ditujukan untuk "memberikan solusi terbaik bagi orang-orang di mana saja."
Biden menggambarkan KTT G-7 sebagai diplomasi "penting", "karena tidak ada satu negara pun yang bertindak sendiri dapat memenuhi semua tantangan yang kita hadapi hari ini," termasuk melawan pandemi dan perubahan iklim.
"Untuk mengatasi tantangan paling mendesak abad ini, kita harus melakukannya bersama-sama," tegas Biden.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah