Suara.com - Kisah driver ojek online (ojol) yang menceritakan cara melewati gang corona demi menghemat uang telah menjadi viral. Ternyata, gang yang dimaksud adalah gang tikus yang begitu sempit.
Cerita driver ojol ini menjadi viral setelah dibagikan oleh akun Instagram @dramaojol.id. Akun ini membagikan tangkapan layar berupa kisah dan foto sang driver ojol yang sedang melewati gang corona.
"Too sempit to be true (terlalu sempit untuk menjadi kenyataan)," tulis @dramaojol.id di caption Instagram seperti dikutip oleh Suara.com, Rabu (16/6/2021).
Driver ojol ini mengaku ia memang sengaja menyebut jalan itu gang corona. Pasalnya, gang itu memang begitu sepi dan dinilai aman dari kendaraan lain.
Gang itu sangat teramat sempit sehingga motor yang melintas seakan terjepit tembok yang mengapit di kedua belah sisi. Mengejutkannya, gang sempit ini memiliki panjang kurang lebih 200 meter.
"Gang ini saya sebut gang anti corona. Panjang gang kurang lebih 200 meter," jelas driver ojol dalam tangkapan layar tersebut.
Gang anti corona ini dipilih sang driver karena bisa menghemat banyak waktu dan bahan bakar. Driver ojol ini juga berkelakar jika lewat gang anti corona ini juga bisa menghemat nafas.
Bagaimana tidak, gang ini mampu menghemat jarak perjalanan hingga 2 kilometer. Saat tujuannya membutuhkan jarak 2,5 kilometer jika lewat jalan besar, maka tidak dengan gang ini yang hanya membutuhkan jarak 403 meter saja.
"Dari pada lewat jalur besar dengan jarak 2,5 kilometer, lewat gang ini jarak ke tujuan hanya 403 meter saja," jelas sang ojol.
Baca Juga: Pengantin Pria Ikut Goyang Bareng Biduan, Ekspresi Istri Disorot Bak Cuma Bisa Pasrah
"Dengan irit 2 kilometer lebih maka anda irit nafas yang sewaktu-waktu O2 sepanjang 2 kilometer tadi mengandung corona," kelakarnya.
Meski hemat, namun ada syarat yang wajib dipahami bagi pengendara motor yang mau lewat sini. Demi kelancaran bersama, pengendara wajib mengklakson motornya saat melintas gang sepanjang 200 meter tersebut.
"Haha melewati gang ini syarat dan ketentuan berlaku. Syaratnya hanya kamu perlu tahu passwordnya. Passwordnya nyalakan klakson sebelum masuk gang," jelas driver ojol itu.
Hal ini dilakukan agar tidak ada motor dari arah berlawanan yang melintas. Pasalnya jika ini sampai terjadi, maka kedua motor akan terjebak, bahkan terjepit di gang tikus itu.
"Supaya motor dari ujung gang sana tidak masuk. Kalau ketemu di tengah-tengah amsyong dah. Salam driver faham jalur tikus," kata sang driver ojol.
Sontak, kisah driver ojol yang suka melintas lewat gang tikus itu dibanjiri komentar warganet. Mereka menuliskan beragam komentar kocak.
Berita Terkait
-
Pengantin Pria Ikut Goyang Bareng Biduan, Ekspresi Istri Disorot Bak Cuma Bisa Pasrah
-
Dituduh Penyebab Teror Anak Polisi, HP Bocah SD di Gunungkidul Disita
-
Harga Nasi Putih Rp 5 Juta, Pria Ini Dinyinyirin Kerja Jadi Pelayan Resto
-
Nyetir Mobil Sambil Main HP, Wanita Disetop Polisi yang Ternyata Suami Sendiri
-
Viral Chef Juna Kena Gampar Petinggi Klub Motor Indro Warkop, Ini Sebabnya
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh