Suara.com - Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang Didiet Wisnuhardanto menginformasikan sebanyak 12 tenaga kesehatan dan pegawai Rumah Sakit Umum Daerah Kalisari dinyatakan positif COVID-19.
"Saat ini, 12 orang yang dinyatakan positif COVID-19 menjalani isolasi mandiri," katanya di Batang, Jawa Tengah, Minggu.
Menurut dia, belasan orang tersebut termasuk orang tanpa gejala (OTG) sehingga mereka menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Sebelumnya, dinkes juga menyebutkan sebanyak 24 tenaga kesehatan Puskesmas Subah, Batang, juga dinyatakan positif COVID-19.
"Hasil pelacakan (tracing) berasal dari salah seorang tenaga kesehatan Puskesmas Subah pergi ke Solo untuk mengantar anaknya," katanya.
Didiet mengatakan saat ini Kabupaten Batang masuk kategori daerah zona oranye sehingga masyarakat diminta meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan dan disiplin menjalankan 5M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan menggunakan sabun, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
"Adapun jumlah kasus positif COVID-19, setiap harinya masih fluktuatif," kata Didiet.
Ia mengatakan saat ini jumlah tempat tidur di rumah sakit yang tersisa sebanyak 14 dari 42 tempat tidur khusus COVID-19 dan ruang I.
"Kendati demikian, dari hasil pelacakan belum ditemukan adanya mutasi COVID-19 varian Delta atau India di daerah ini," katanya
Baca Juga: Wali Kota Pontianak Dirawat di Rumah Sakit, Bahasan Mohon Doa Kesembuhan
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
Terkini
-
Lagi! Keracunan MBG di Cipongkor, Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka, 631 Siswa Terkapar Massal
-
Ungkap Borok Konflik Agraria, KPA Desak DPR: Jangan Turunkan TNI-Polri!
-
Hotman Paris Ngeluh Bunga Deposito Turun, Anak Menkeu Purbaya Sarankan Sedekah
-
Paket Bansos 'Wakil Presiden RI' Muncul di Tengah Aksi Hari Tani
-
Duduk Perkara Polemik Ijazah Gibran yang Dipermasalahkan Roy Suryo, Benarkah Tidak Sah?
-
Polisi Gencar Pasang Plang Peringatan di Hutan Riau: Karhutla Musuh Bersama!
-
Anak Purbaya Bandingkan Kinerja Sri Mulyani Vs Ayahnya: Satu Cekek, Satu Mandiin
-
Belum Ada Satupun Tersangka, KPK Usut Aliran Duit 'Panas' Bos Biro Haji ke Pejabat Kemenag
-
Viral Didi Lionrich Nilai Jabatan Jokowi di Bloomberg Tak Penting: Cuma 2-3 Hari Doang
-
KSP Qodari Ungkap 99% Dapur MBG Tanpa SLHS, Cuma 34 dari 8.583 yang Punya Izin Laik Higiene