Suara.com - Berita viral beredar di media sosial memperlihatkan seorang pria yang berhasil meraih kesuksesan meskipun dirinya pernah menjadi anak nakal.
Video tersebut ia bagikan melalui akun TikTok pribadinya dan menjadi FYP di linimasa TikTok. Dalam video singkat itu, ia memperlihatkan kisah dirinya dahulu kala saat menjadi anak nakal.
Pada tahun 2009, ia pernah diusir dari rumah karena orang tuanya sudah tidak sanggup melihat tingkah nakalnya.
"Tahun 2009.. pernah diusir dari rumah, karna orang tua sudah muak lihat nakalnya saya," tulis keterangan video tersebut.
Selain itu, ia juga 3 kali harus pindah SMA karena dikeluarkan.
"3x pindah SMA karna dipecat. Pokok hancur kali lah," tambahnya.
Setelah diusir dari rumah, tingkah kenakalannya pun semakin menjadi-jadi. Ia menajadi anak jalanan yang suka melakukan balap liar. Tak hanya itu, ia juga sering membuat kerusuhan.
"Setelah diusir dari rumah.. makin menjadi-jadi jadi anak jalanan, suka balap liar, buat kerusuhan sana-sini, makin hancur," tuturnya.
Pada tahun 2010, dirinya mengaku pernah dipenjara. Momen itu menjadi titik balik bagi dirinya.
Baca Juga: Penyebab Ketimpangan Sosial di Kota Batam Meski Memiliki UMK Tinggi
Setelah peristiwa tersebut ia bertaubat dan mencoba untuk menjadi anak yang baik. Ia ingin menjadi kebanggaan bagi orang tua dan keluarganya.
"Setelah peristiwa itu saya taubat.. berusaha jadi anak baik, ingin membanggakan orang tua, ingin membanggakan keluarga," tuturnya.
Akhirnya, ia berniat untuk mencoba mengikuti sekolah kedinasan. Ia pun menjalani pendidikan dan berhasil lulus. Kini ia menjalani kehidupan yang lebih baik.
"Dan tahun 2012.. coba ikut seleksi sekolah kedinasan," tuturnya.
Sebagai mantan anak yang nakal, ia berpesan bahwa hidup hanya sekali oleh sebab itu lakukanlah hal yang terbaik.
Melihat video ini, beberapa warganet pun mengapresiasi kisah perjalanan pria tersebut.
Tag
Berita Terkait
-
Penyebab Ketimpangan Sosial di Kota Batam Meski Memiliki UMK Tinggi
-
Respon Panitia PPDB Sumbar Soal Aksi Protes Orang Tua Siswa
-
DPRD Gunungkidul Sidak Dugaan Vaksin Covid-19 Ditimbun, Begini Hasilnya
-
Gibran Dua Kali Tinggalkan Mobil Dinas ke Wilayah Bermasalah, Ada Apa?
-
Daftar PPDB PAUD SD dan SMP Lewat Online di Depok, Berikut Nomor Whatsapp Bisa Diakses
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu