Suara.com - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu membongkar hubungan rektor Univeritas Indonesia (UI) Prof Ari Kuncoro dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
Muhammad Said Didu menyebutkan bahwa Erick Thohir menjadi salah satu anggota Majelis Wali Amanat UI.
Hal tersebut ia ungkapkan melalui akun Twitter pribadinya pada Selasa (29/6/2021).
"Ternyata Pak Erick Thohir salah satu anggota Majelis Wali Amanah UI," ujarnya, dikutip Suara.com.
Said Didu mengungkapkan bahwa Majelis Wali Amanah yang mengangkat Prof Ari Kuncoro sebagai rektor.
Sementara, Erick Thohir sebagai Menteri BUMN sekaligus anggota MWA UI mengangkat Komisaris BUMN.
Padahal diketahui, berdasarkan Statuta UI melarang rektor merangkap jabatan menjadi Komisaris BUMN.
"Majelis Wali Amanah yang mengangkat rektor dan Menteri BUMN yang mengangkat Komisaris BUMN. Padahal statuta UI melarang rektor merangkap jadi Komisaris BUMN," ungkapnya.
Hal ini membuat Said Didu mempertanyakan tentang adanya tata kelola perusahaan yang baik di dalam lingkungan BUMN.
Baca Juga: Demi Kembangkan Vaksin Merah Putih, Erick Thohir Minta Bantuan Universitas di AS
"Bagaimana BUMN mau maju kalau tidak terapkan GCG?" pungkasnya.
Seperti diketahui, Ari Kuncoro diduga melanggar statuta UI karena merangkap jabatan sebagai pejabat di BUMN.
Ari Kuncoro terpilih sebagai Rektor UI pada Desember 2019 menggatikan Muhammad Anis.
Pegiat antikorupsi Donal Fariz dalam akun Twitter-nya, hari Minggu (27/6/2021), menyebut Ari Kuncoro saat ini menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama BRI.
“Rektor UI, Prof Ari Kuncoro itu Wakil Komisaris Utama BRI. Sebelumnya Komut BNI,” tulisnya.
Berdasarkan penulusuran Suara.com, Ari Kuncoro diangkat pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa BNI pada 2 November 2017.
Berita Terkait
-
Rektor UI Rangkap Jabatan Komisaris BUMN, Fadli Zon: Gimana Negara Tak Bangkrut
-
Demi Kembangkan Vaksin Merah Putih, Erick Thohir Minta Bantuan Universitas di AS
-
Profil Rektor Universitas Indonesia Prof Ari Kuncoro, Ternyata Jabat Komisaris BUMN
-
Bangun Taman Medan Berkah, Bobby Nasution Ajak BUMN Peduli Sungai
-
Komisaris BUMN Cuit Mau Ludahi Anies Baswedan, KAHMI Jaya Meradang akan Laporkan ke Polisi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
Terkini
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025
-
Prabowo Ungkap Kartel Narkoba Kini Pakai Kapal Selam, Minta Polisi Jadi 'Mata dan Telinga Rakyat'
-
Warga Karangasem Demak Senyum Bahagia Menyambut Terang Baru di HLN ke-80
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!
-
DPR Sibuk! 2 RUU Siap Ubah Wajah Indonesia: Single ID Number dan Revisi Sistem Pemilu