Suara.com - Sekitar 150 orang tewas dalam kekerasan bersenjata dari 400 aksi penembakan yang terjadi di seluruh Amerika dalam perayaan hari kemerdekaan AS selama akhir pekan 'Empat Juli'.
Menyadur CNN Selasa (06/07) lonjakan kejahatan terjadi di kota-kota besar. Di New York, kekerasan bersenjata meningkat dengan 26 korban dari 21 penembakan sejak Jumat hingga Minggu.
Angka ini lebih kecil dari periode yang sama tahun lalu ketika 30 orang tertembak dalam 25 penembakan, kata departemen Kepolisian New York.
Di Chicago, 83 orang ditembak dan 14 orang tewas dalam penembakan dari Jumat pukul 18:00 hingga Senin pagi. Aksi ini melukai 2 orang gadis kecil masing-masing berumur 5 dan 6 tahun.
Di pinggiran kota Atlanta, pemain golf profesional Gene Siller ditembak di sebuah club pada hari Sabtu,dan polisi masih mengejar pelaku.
Siller, 41, ditemukan tidak sadarkan diri dengan luka tembak di kepala dan dinyatakan meninggal di tempat kejadian, kata polisi. Dua korban tembakan lainnya juga ditemukan di lapangan.
Sementara itu, 8 orang terluka Minggu pagi dalam penembakan di dekat tempat cuci mobil di Fort Worth, Texas, setelah pertengkaran antara sekelompok pria, menurut rilis berita polisi Fort Worth.
Salah satu pria pergi saat bertengkar dan kembali dengan pistol dan mulai menembak ke arah kerumunan dan beberapa orang membalas dengan tembakan, kata rilis itu.
Di Norfolk, Virginia, empat anak ditembak pada Jumat sore, termasuk seorang gadis berusia 6 tahun yang sekarang dalam kondisi stabil, seorang anak laki-laki berusia 14 tahun, seorang gadis berusia 16 tahun dan seorang anak laki-laki berusia 16 tahun.
Baca Juga: Apartemen di Florida yang Runtuh Dihancurkan Total dengan Bahan Peledak
Di Dallas, polisi menangani dua penembakan terpisah pada 4 Juli, salah satunya melibatkan lima pria yang ditembak. Tiga dari korban dinyatakan meninggal setelah dibawa ke rumah sakit terdekat, kata polisi.
Seorang pria 61 tahun tewas dalam insiden lain setelah ditembak beberapa kali di jalan selama gangguan dan meninggal di rumah sakit setempat, menurut polisi Dallas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
Terkini
-
Gelombang Panas Ekstrem Kini Jadi Ancaman Baru Bagi Pekerja Dunia, Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Buntut Kebakaran Maut Kemayoran, Mendagri Usulkan Uji Kelayakan Gedung Rutin
-
Mendagri: Alat Pemadam Kebakaran Gedung Terra Drone Tidak Mencukupi
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi
-
Ribuan Aparat Gabungan Amankan Aksi Buruh Gebrak di Jakarta Peringati Hari HAM Sedunia
-
Moncong Truk Trailer Ringsek 'Cium' Separator Busway Daan Mogot, Jalur TransJakarta Sempat Tertutup
-
Pura-pura Bayar Utang, Pemuda di Karawang Tega Tusuk Pasutri Lalu Sembunyi di Plafon