Suara.com - Beredar informasi dari akun Facebook Asman Asman berupa sebuah video yang memperlihatkan seseorang berdarah pada bagian kepala.
Pengendara tersebut diklaim ditusuk oleh petugas sampai buta di Pos PPKM Padang.
Unggahan ini disukai oleh 554 kali, dikomentari 597 kali, dan disebarkan kembali 1,1 ribu kali.
Berikut narasi yang beredar:
“Salam hormat lembaga Fakta hukum
Ni pidio dapat dari kawan gerup media,”
Lalu benarkah klaim tersebut?
Menurut penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Media Suara.com, orang pada video tersebut adalah Awaluddin Rao.
Melansir artikel kompas.tv, ia merupakan mantan legislator Tapanuli Tengah yang kemudian mendatangi kantor Polresta Padang, Sumatera Barat, pada 18 Juli 2021 pada pukul 17.30 WIB.
Di sana, ia meminta maaf atas videonya yang viral di media sosial. Ia menjelaskan bahwa klaim matanya yang ditusuk oleh petugas hingga buta sebenarnya luka yang terdapat pada bagian pelipis.
Baca Juga: Oknum Polisi Sekarat Diamuk Massa di Deli Serdang, Diduga Begal Modus Debt Collector
AKP Lija Nesmon selaku Kapolres Lubuk Kilangan menjelaskan bahwa Rao hendak masuk ke Padang melalui pos penyekatan Lubuak Paraku pada 16 Juli 2021.
Ia diberhentikan oleh petugas dan diminta untuk putar balik karena tidak memenuhi persyaratan yaitu surat keterangan vaksin atau hasil tes PCR atau antigen yang menyatakan bebas Covid-19.
Rao menolak untuk putar balik dan tidak lama kemudian wajahnya tampak berdarah dan mengaku matanya ditusuk petugas dengan pulpen hingga buta.
Kesimpulan
Melihat dari penjelasan tersebut, klaim mata pengemudi ditusuk oleh petugas hingga buta di Pos PPKM Padang adalah tidak benar sehingga termasuk dalam kategori Konten yang Menyesatkan/Misleading Content.
Berita Terkait
-
Oknum Polisi Sekarat Diamuk Massa di Deli Serdang, Diduga Begal Modus Debt Collector
-
Curhat Eks Bintang Porno Sora Aoi tentang Mobil Polisi di Indonesia, Bikin Syok!
-
Nyamar Jadi Polisi dan Wartawan, Dua Orang Ini Peras dan Gasak Motor Warga
-
Bansos untuk Kepala Keluarga Selama PPKM Darurat, Berikut Syaratnya
-
Polda Jateng Perpanjang Penutupan 27 Pintu Exit Tol dan Penyekatan di 244 Titik
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan