Suara.com - Sejak dilantik menjadi Gubernur Jawa Tengah pada 2013, Ganjar Pranowo selalu memakai mobil dinas Toyota Innova berwarna hitam untuk kunjungan kerja (kunker) ke berbagai daerah. Namun dua hari ini agak berbeda.
Ganjar menggunakan Nissan Navara, saat mengecek penyaluran bantuan sosial tunai (BST) di sejumlah daerah di Jateng. Mobil double cabin warna hitam dengan logo BPBD itu, ia bawa saat berkunjung ke daerah.
Kemana mobil Innova Ganjar? Sudah bosan dengan mobil kesayangannya itu?
Sopir Ganjar, Arfan, saat ditemui di Solo, Rabu (4/8/2021) mengatakan, Ganjar memang memintanya membawa Navara dan mengistirahatkan sementara waktu Innovanya. Bukan karena bosan, karena Ganjar ingin mobil yang lebih besar dan memiliki bagasi untuk membawa sejumlah sembako.
"Bapak yang minta ganti Navara, katanya biar bisa membawa sembako di bagasi," kata Arfan.
Mobil Navara yang dinaiki Ganjar itu memang membawa sejumlah barang di bagasi belakang. Ada beras, minyak goreng, mie instan, sardine, vitamin dan berbagai kebutuhan lain. Barang-barang itu selalu diberikan Ganjar kepada warga yang membutuhkan.
Misalnya saat ia melihat pembangunan RTLH di Grobogan, Selasa (3/8/2021). Ganjar langsung meminta ajudannya menurunkan beras dan sembako lain untuk dibantukan pada warga yang rumahnya baru diperbaiki.
Begitu juga saat Ganjar menengok warga Solo, yang juga baru mendapat bantuan RTLH. Ganjar juga meminta ajudannya menurunkan sembako dari mobil untuk diberikan pada warga di sana.
Pun saat Ganjar mengecek pembagian BST di Boyolali. Saat ada warga sepuh mengambil bantuan, Ganjar langsung meminta ajudannya memberikan beras.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Apresiasi Mahasiswa yang Bergerak Bantu Penanganan Covid-19
Salah satu penerima beras dari Ganjar adalah Sukiyem, warga Boyolali. Saat mengambil BST di kantor kecamatan, Sukiyem mengatakan pada Ganjar bahwa bantuan itu akan digunakan untuk beli beras.
"Ngge tumbas uwos pak (buat beli beras pak)," katanya.
Ganjar langsung menawari Sukiyem untuk diberikan beras. Sejumlah pejabat yang ada di sekitarnya kebingungan, karena tak melihat Ganjar membawa beras atau juga tak ada mobil muatan sembako yang mengikuti.
"Itu mobil saya sekarang saya isi beras, sembako dan lainnya. Buat bantu-bantu masyarakat. Mas tolong mbahnya ini dikasih beras ya," kata Ganjar pada ajudannya.
Kebiasaan Ganjar selama ini sudah dimaklumi Argan. Setiap ada jadwal kunjungan ke luar kota, ia sibuk menyiapkan sembako di mobil itu.
"Jadi kalau bapak mau kunjungan ke daerah-daerah, saya selalu menyiapkan sembako di mobil. Soalnya pasti ditanyakan saat ada warga yang membutuhkan, bapak selalu kasih," imbuh Arfan.
Berita Terkait
-
Ketum PDIP Megawati Tegur Ganjar Pranowo: Gimana Tuh Semarang?
-
Keren! Buruh Tani di Klaten Kembalikan Bansos, Ganjar: Dia Kritis, Ini Soal Moralitas
-
Hore! Vaksinasi Pelajar, Ganjar dan Gibran Bagikan HP ke Siswa di SMAN 3 Solo
-
Rembug Desa di Klaten, Ganjar Dicurhati soal Perpanjangan PPKM dan Semrawutnya Bansos
-
Sudah Bosen! Kades di Grobogan Ini Nekat Tanya ke Ganjar Kapan PPKM Berakhir: Sabar Ya Bu
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra