Suara.com - Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mengaku risau dengan pernyataan yang menyebutnya sebagai menteri bekerja paling baik di Pemerintahan Presiden Joko Widodo-Wakil Presiden Maruf Amin. Cerita itu diungkapkan Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan Advokasi Partai Gerindra, Habiburokhman.
Mengutip Terkini.id--jaringan Suara.com, Habiburokhman mengaku mendapatkan pernyataan itu langsung dari Prabowo menanggapi kabar dirinya dikatakan sebagai menteri paling bekerja baik.
“Saya ingat pesan Pak Prabowo, saya itu risih kalau kami saya (Prabowo) dan Sandi (Sandiaga Uno) disebut-sebut sebagai menteri kerja paling baik situasi ini,” kata dia.
Menurutnya, alasan Prabowo terganggu dengan penilaian itu karena dia menganggap semua menteri di kabinet Jokowi bekerja dengan keras terlebih dalam upaya menanggulangi wabah Covid-19 di tanah air.
“(Pak Prabowo bilang) saya lihat mata kepala saya sendiri semua menteri kerja keras, partainya soal efektivitas dilihat atau tidak publik hal lain,” klaim Habiburokhman.
Selain itu, Prabowo sebagai Ketum Partai Gerindra telah berpesan kepada seluruh kader agar tak jumawa dengan hasil survei terkait penilaian dirinya sebagai menteri berkinerja baik di pemerintahan. Sebab, Prabowo diklaim tak gampang terbuai dengan hasil survei yang ada.
“Tak akan selesai, jika, 1 atau 2 kementerian kerja baik kalau yang lainnya tak maksimal," kata dia.
Meski begitu, Habiburokhman mengapresiasi dengan lembaga survei dan masyarakat yang memandang bahwa kinerja menteri dari Partai Gerindra dinilai paling baik.
“Kami terima kasih atas persepsi masyarakat dr hasil survei tak hanya Sandiaga tapi Prabowo semua survei katakan sebagai menteri paling memuaskan kinerjanya,” kata dia.
Baca Juga: Waketum Gerindra Ini Minta Anggota Dewan Dikecualikan dari Penyekatan Jalan
Berita Terkait
-
Survei IPO: Elektabilitas Prabowo Subianto Kalah Jauh dari Anies Baswedan Teratas
-
Sebut Anies Baswedan Tak Akan Jadi Capres, Arief Poyuono: KPK Bisa Jadi Ancaman Dirinya
-
Cieee! Sergio Ramos Peluk Lionel Messi, Warganet: Mereka Seperti Jokowi dan Prabowo
-
Charta Politika: PDIP, Gerindra dan PKB Tiga Partai Teratas Jika Pileg Digelar Hari Ini
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?