Suara.com - Penabuh drum grup band Superman is Dead (SID), I Gede Ari Astina alias Jerinx SID baru saja melaksanakan kegiatan vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Polda Metro Jaya, Jakarta. Dia memilih menggunakan vaksin jenis Sinovac usai berkonsultasi dengan dokter ahli Virology.
Musisi asal Bali itu sempat ditanya oleh awak media terkait dampak yang dirasakannya setelah divaksin. Secara singkat, Jerinx menjawab terpenting dirinya bisa kembali bermain drum.
"Apa yang dirasakan bli, pegal atau gimana?," tanya awak media.
"Yang penting bisa main drum lagi," jawab Jerinx.
Ajak Masyarakat Vaksin
Dalam kesempatan itu, Jerinx sempat mengingatkan masyarakat tidak takut untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19. Dia juga mengajak masyarakat untuk sama-sama membantu pelaksanaan program vaksinasi agar Indonesia segera pulih dari pandemi ini.
Suami Nora Alexandra itu menilai, masyarakat cukup berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter apabila memiliki riwayat penyakit. Tanpa perlu ragu atau takut berlebihan.
"Saya menganjurkan kepada masyarakat luas agar konsul dulu dengan dokter terutama yang punya riwayat penyakit sebelum lakukan vaksin," ujarnya.
"Tidak usah takut berlebihan. Jadi kita bantu, kita apa istilahnya ayo kita bantu agar indonesia lekas bangkit lagi," imbuhnya.
Baca Juga: Kelar Disuntik Vaksin, Jerinx: Tak Usah Takut Berlebihan, Ayo Bantu Indonesia Bangkit Lagi
Jerinx mengakui awalnya ragu divaksin lantaran memiliki riwayat penyakit Hepatitis. Namun, setelah berkonsultasi dan berdiskusi panjang dengan dokter ahli Virology dia pun meyakini untuk divaksin jenis Sinovac.
"Saya memutuskan untuk menerima vaksin yang ambil saya tadi itu setelah saya berdiskusi panjang dengan dokter Virolog. Namanya Pakde Indro itu bisa dicari di Facebook," ungkapnya.
Bali - Jakarta Naik Darat
Pada Jumat (13/8) kemarin Jerinx sempat diperiksa penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya sebagai tersangka kasus dugaan pengancaman terhadap pegiat media sosial Adam Deni. Dia hadir memenuhi panggilan kedua penyidik dari Bali ke Jakarta dengan menempuh jalur darat sejak Kamis (12/8) pagi.
Jerinx hadir didampingi langsung oleh istrinya, Nora Alexandra dan kuasa hukumnya. Dia menegaskan dirinya tak pernah dijemput paksa atau mangkir dari panggilan penyidik.
"Saya tiba di Jakarta untuk memenuhi panggilan dari Polda Metro Jaya. Jadi tidak ada jemput paksa atau mangkir," kata Jerinx di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (13/8/2021) malam.
Berita Terkait
-
Kelar Disuntik Vaksin, Jerinx: Tak Usah Takut Berlebihan, Ayo Bantu Indonesia Bangkit Lagi
-
Setelah Diskusi sama Pakde Indro, Jerinx SID Pilih Disuntik Vaksin Sinovac
-
Akhirnya Mau Divaksin, Jerinx SID: Saya Percaya Covid-19
-
BREAKING NEWS: Jerinx SID Akhirnya Bersedia Disuntik Vaksin di Polda Metro Jaya Hari Ini
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Kapolri Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi
-
Polda Metro Jaya Bakal Rilis Tentang Ledakan SMAN 72 Jakarta yang Lukai Puluhan Siswa
-
Sekjen PDIP Hasto Ingatkan Spirit Pengasingan Bung Karno di Konferda NTT
-
Masjid Dipasang Garis Polisi, Begini Kondisi SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
-
Olah TKP Dinyatakan Rampung, Brimob Tinggalkan Lokasi, Polda Metro Jaya: Hasilnya Besok
-
Ledakan SMAN 72: Prabowo Beri Peringatan Keras! Ini Pesannya...
-
Ketua MPR: Tidak Ada Halangan bagi Soeharto untuk Dianugerahi Pemerintah Gelar Pahlawan Nasional
-
Misteri Ledakan SMA 72 Jakarta: Senjata Mainan Jadi Petunjuk Kunci, Apa yang Ditulis Pelaku?
-
Ledakan SMA 72 Jakarta: Pelaku Pelajar 17 Tahun, Kapolri Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Update Ledakan SMAN 72: Polisi Sebut 54 Siswa Terdampak, Motif Masih Didalami