Suara.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengerahkan personelnya untuk mengawasi siswa agar tidak berkumpul usai pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, Senin.
Kasatpol PP Jakarta Pusat Bernard Tambunan di Jakarta, mengatakan para personel diterjunkan untuk melakukan pengawasan selama PTM berjalan hingga selesai pukul 10.00 WIB.
"Kita ingin antisipasi agar tidak ada lagi pelajar yang usai PTM nongkrong atau kumpul-kumpul," kata Bernard.
Bernard menjelaskan bahwa pengawasan juga akan dilakukan dengan patroli keliling ke sejumlah lokasi yang biasanya dijadikan tempat berkumpul para pelajar.
Ia mengimbau agar para pelajar segera pulang ke rumah masing-masing usai PTM di sekolah selesai, mengingat kondisi masih pandemi COVID-19.
"Jika kita temukan pelajar yang berkumpul, kita akan usir untuk bubar. Jadi, saya imbau para pelajar untuk langsung pulang usai PTM," kata Bernard.
Salah satu lokasi PTM terbatas dilakukan di SMAN 77 Jakarta Pusat. Tampak petugas Satpol PP mengawasi jalannya PTM terbatas hingga siswa pulang atau dijemput orang tuanya di sekolah.
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma berharap pelaksanaan PTM terbatas pada hari pertama dapat berjalan baik dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Semua protokol kesehatannya sudah dicek dan ini menjadi awal yang bagus. Kesiapan mulai dari pengecekan suhu tubuh , mencuci tangan dan menjaga jarak dalam kelas. Tadi, proses belajar mengajar pun cukup khidmat dan tertib," kata Dhany.
Baca Juga: Kembali Sekolah Tatap Muka, Murid SMAN 77 Jakarta Pusat Wajib Bawa Surat dari Orang Tua
Berita Terkait
-
Kembali Sekolah Tatap Muka, Murid SMAN 77 Jakarta Pusat Wajib Bawa Surat dari Orang Tua
-
Pedagang Mainan Girang Sekolah di Jakarta Dibuka Lagi: Anak di Rumah Main Game jadi Bandel
-
Gara-gara Pandemi Tak Punya Teman Kelas, Ortu Akui Anak jadi Malas Selama Belajar Daring
-
Sekolah di Jakarta Dibuka Lagi, Epidemiolog: Enggak Usah Ada Pelajaran Menyanyi
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan