Suara.com - Sedikitnya 14 orang tewas dan tiga lainnya luka-luka ketika dua rumah di barat laut Pakistan disambar petir. Menyadur WION News Senin (13/9/2021), cuaca buruk sudah mengancam daerah itu sejak Rabu.
Insiden itu terjadi di Torghar, daerah pegunungan di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, di mana daerah itu sebelumnya sudah kacau karena hujan lebat dan tanah longsor.
"Sedikitnya 14 orang dari keluarga besar yang sama tewas setelah petir menyambar dua rumah yang berdekatan," kata Kamran Bangash, juru bicara provinsi itu.
Korban tewas karena tersambar petir itu termasuk lima anak-anak dan empat wanita, tambahnya.
Musim hujan, yang biasanya berlangsung dari Juni hingga September, sangat penting untuk mengairi tanaman dan mengisi kembali persediaan air di seluruh anak benua India.
Namun laporan setiap tahun juga membawa berita tentang gelombang kehancuran. Dalam insiden serupa pada November 2019, sekitar 18 orang tewas tersambar petir di gurun Thar Pakistan.
Sebelumnya di Bangladesh, 16 orang dalam rombongan pengantin tewas disambar petir. Menyadur Guardian Kamis (05/08) pengantin wanita selamat saat peristiwa itu terjadi di Shibganj, distrik Chapainawabganj barat.
Seorang pejabat pemerintah, Sakib Al-Rabby mengatakan rombongan itu disambar petir ketika baru turun dari perahu untuk berlindung karena badai.
Musim hujan tahunan sedang berlangsung di Bangladesh, di mana petir membunuh lebih dari 200 orang, kebanyakan petani di ladang mereka, setiap tahun.
Baca Juga: Rombongan Pengantin Disambar Petir, 16 Orang Tewas
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Anggaran Rp19 Triliun Belum Terserap: Apa yang Terjadi di Kemenhub Menjelang Tutup Buku 2025?
-
Cek Langsung Harimau Viral Kurus di Ragunan, Pramono: Itu Video Waktu Covid, Sekarang Sangat Sehat
-
Wamenag Janji Semua Santri Dapat Makan Bergizi Gratis, Hanya 2 Persen yang Terjangkau Saat Ini!
-
7 Fakta Gunung Semeru Terkini Kamis Pagi, Status Darurat Tertinggi
-
Sempat Sakit, Adik Jusuf Kalla Diperiksa Kasus Korupsi PLTU Rp1,35 Triliun Hari Ini!
-
Survei RPI: Publik Setuju Polri Tetapkan Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi