Suara.com - Dalam upaya menekan angka pengangguran di Indonesia, MyEduSolve bekerjasama dengan Microsoft untuk mengadakan acara Virtual Job Fair di bulan November 2021 mendatang. Acara yang akan dilaksanakan selama 2 hari ini diperkirakan dapat memfasilitasi sekitar 5.000 tenaga kerja di Indonesia untuk dapat menemukan peluang kerjanya dari lebih dari 500 lowongan pekerjaan.
Acara ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk menemukan talenta berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Selain itu, acara ini juga memberikan kesempatan bagi pencari kerja untuk saling bertemu dengan recruiter dan menemukan kesempatan dalam berkarier.
Di Indonesia sendiri, sudah banyak organisasi maupun lembaga yang telah melaksanakan acara Job Fair bagi para pencari kerja. Hal yang membedakan Virtual Job Fair ini dengan Virtual Job Fair lainnya adalah peserta yang dapat berpartisipasi merupakan individu yang telah memiliki sertifikasi resmi dari Microsoft. Sertifikasi merupakan cara untuk meningkatkan, mengukur, dan memvalidasi kemampuan seseorang pada suatu bidang keahlian. Oleh karena itu, individu yang tersertifikasi diasumsikan dapat mencapai hasil pekerjaan yang berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan.
Ujian sertifikasi Microsoft dirancang sedemikian rupa dan disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan industri untuk memastikan individu dapat memenuhi standar tertentu untuk berkarier di suatu bidang pekerjaan. Dengan begitu, kesenjangan antara kemampuan tenaga kerja dengan kebutuhan industri dapat diminimalisir untuk menekan angka pengangguran di Indonesia.
Program sertifikasi yang disediakan oleh Microsoft cukup beragam untuk berbagai bidang pekerjaan, mulai dari Microsoft Office Specialist (MOS), Microsoft Certified Fundamental (MCF), dan Microsoft Certified Educator (MCE). Adapun Virtual Job Fair kali ini terbuka bagi semua program sertifikasi, dan peserta dapat melakukan pendaftaran mulai dari tanggal 8 Oktober 2021 sampai 8 November 2021.
Mekanisme Virtual Job Fair akan dilaksanakan dengan menggunakan tools “Breakout Room”, di mana peserta dapat mengunjungi virtual room perusahaan yang berbeda-beda. Setiap perusahaan akan melakukan presentasi singkat mengenai profilnya, kemudian recruiter akan menjadwalkan wawancara dengan peserta yang memenuhi persyaratan.
Selain mendapatkan kesempatan untuk bertemu recruiter, peserta yang hadir juga akan mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuannya melalui webinar, workshop, serta grup eksklusif yang menyediakan berbagai informasi seputar dunia karier & profesi. Melalui acara ini, diharapkan semua pihak dapat lebih memahami pentingnya sertifikasi dalam dunia kerja serta manfaatnya, baik untuk pihak perusahaan maupun tenaga kerja Indonesia.
Berita Terkait
-
Peringatan! Waspada Kerentanan Data di Layanan Cloud
-
Microsoft Akhirnya Izinkan PC Lama Instal Windows 11
-
Microsoft Surface Duo 2 Muncul di Geekbench, Usung Chipset Gahar Ini
-
Windows 11 Bisa Dicoba di Tablet dan Smartphone, Begini Caranya
-
Program Studi Independen Bersertifikat Microsoft Siapkan Ribuan Talenta Digital
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
KPK Tunggu 3 Perkara yang Diduga Jadi Sumber TPPU SYL
-
Gus Ipul Benarkan Penasihat Khusus Ketum PBNU Dicopot Imbas Isu Zionisme
-
Tepis Narasi di Medsos, KPK Tunjukkan Perbandingan Kapal ASDP dengan Kapal Tua PT JN
-
Alibi Bangkai Anjing Terkuak, Polisi Bongkar Cara Ayah Tiri Tipu Saksi untuk Buang Jasad Alvaro
-
Hasil Riset Sebut Penerimaan Publik Terhadap Program Kemendikdasmen Sangat Tinggi, Ini Paparannya
-
Bawa Misi Pendidikan Vokasi, Gubernur Pramono Bidik Kerja Sama dengan Siemens di Jerman
-
KPK Buka Peluang Periksa Menkes Budi Gunadi Terkait Kasus RSUD Koltim, Ada Aliran Dana?
-
Pura-pura BAB, Pembunuh Bocah Alvaro Gantung Diri Pakai Celana Panjang di Ruang Konseling Polres
-
Dana Pemda Rp203 Triliun Mengendap di Bank, Begini Penjelasan Mendagri Tito ke Prabowo
-
Prabowo Perintahkan Audit Kematian Ibu Hamil di Papua, Aktivis Sebut Kasus Femisida