Suara.com - Jajaran Partai Buruh mendatangi kantor Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kemenkumham untuk menyerahkan dokumen terkait dengan perubahan mahkamah partai yang baru pasca Kongres yang digelar pada 4-5 Oktober 2021 lalu.
Sekretaris Jenderal Partai Buruh, Ferri Nurzali menjelaskan, pihaknya datang ke Kemenkumham untuk menyerahkan dua dokumen yang pertama terkait dengan perubahan mahkamah partai. Sebelumnya kepengurusan mahkamah partai masih terdaftar sebagai Partai Buruh yang lama.
"Hari ini dalam rangka menyampaikan perubahan mahkamah partai pada kemenkumham. Menyampaikan perubahan mahkamah partai," kata Ferri di kantor Kemenkumham, Kamis (14/10/2021).
Menurut Ferri, nantinya pihaknya akan melakukan diskusi dengan jajaran Kemenkumham terkait kepengurusan mahkamah partai yang baru. Dirinya berharap agar bisa ada titik terang.
Sementara itu, Wakil Presiden Partai Buruh Agus Supriyadi mengatakan, pihaknya datang ke Kemenkumham hari ini untuk menyampaikan laporan tidak adanya sengketa dalam tubuh Partai Buruh. Meski saat ini Partai Buruh dihidupkan kembali.
"Kita akan mengirimkan juga bahwa dari mahkamah partai yang lama menyatakan tidak ada sengketa di internal Partai buruh. Jadi ada dua surat kita sampaikan," tuturnya.
Lebih lanjut, terkait dengan AD/ART baru Partai Buruh akan dilaporkan ke Kemenkumham pada pekan depan. Hal itu lantaran masih menunggu akta notaris.
"Ya jadi kita akan melakukan proses kepengurusan khusus untuk kepengurusan perubahan hasil kongres kemarin karena kita tetap menunggu dari akta notaris yang dikeluarkan akta notaris karena itu salah satu syarat dalam rangka untuk perubahan kepengurusan hasil kongres," papar Agus.
Partai Buruh Bangkit Lagi
Baca Juga: Said Iqbal: Kader Partai Buruh Bisa Raih Hingga 10 Jabatan Bupati dan Wali Kota
Sebelumnya, Partai Buruh secara resmi telah dideklarasikan atau dihidupkan kembali pada Selasa (5/10/2021) dalam acara Kongres di Hotel Grand Cempaka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Partai Buruh akan dipimpin Said Iqbal sebagai Ketua Umum atau Presiden periode 2021-2026.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi Kongres telah digelar sejak Senin (4/10) kemarin hingga hari ini. Kongres akhirnya memutuskan nama Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sebagai Presiden Partai Buruh dan Ferri Nurzali sebagai Sekretaris Jenderal partai.
Prosesi pelantikan Said Iqbal sebagai pimpinan baru Partai Buruh pun dilakukan secara langsung di lokasi. Pelantikan dilakukan ketua Sidang Kongres.
Sementara itu sebelumnya Ketua Majelis Rakyat Partai Buruh yang juga mantan Ketua Umum Partai Buruh, Sonny Pudjisasono mengatakan, dideklarasikannya kembali Partai Buruh oleh 11 organisasi diharapkan bisa menjadi tonggak sejarah menuju Pemilu 2024.
"Harapan kita ini menjadi tonggak sejarah dalam rangka menuju Pemilu 2024," kata Sonny di lokasi.
Ia mengapresiasi Partai Buruh bisa dihidupkan kembali lewat Kongres yang digelar dari tanggal 4 sampai 5 Oktober 2021. Partai Buruh yang baru ini diharapkan bisa ditata ulang.
Berita Terkait
-
Said Iqbal Akan Daftarkan Partainya ke Asosiasi Partai Buruh Sedunia
-
Said Iqbal: Kader Partai Buruh Bisa Raih Hingga 10 Jabatan Bupati dan Wali Kota
-
Dihidupkan Kembali, Partai Buruh Pasang Target 15 Sampai 20 Kursi di Parlemen
-
Partai Buruh Hidup Lagi, Serikat Pekerja Tetap Turun ke Jalan?
-
Partai Buruh Dihidupkan Lagi, Exco Partai Buruh DIY Dorong Masyarakat Dapatkan 13 Hal ini
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala