Suara.com - Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menangkap sepuluh tersangka yang masuk dalam daftar pencarian orang atau DPO. Mereka merupakan DPO dalam kasus tindak pidana perdagangan orang atau TPPO hingga kasus penipuan terhadap 2.705 calon jamaah umroh.
Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi mengatakan sepuluh tersangka ini masuk dalam DPO periode September-Oktober 2021.
“Tim menangkap sepuluh orang DPO atau buronan periode September-Oktober 2021,” kata Andi kepada wartawan, Kamis (14/10/2021).
Andi merincikan, tiga DPO ditangkap terkait kasus TPPO dengan Nomor: LP/A/0172/III/ 2021/BRK, tanggal 16 Maret 2021. Ketiganya masing-masing berinisial MN, TT, dan YUN.
“Tersangka MN ditangkap di Perum Nusa Indah Blok U Bojong Kulur, Gunung Putri, Bogor pada 16 September 2021. TT ditangkap di rumahnya Jl. Kelapa Nias II Blok Pb3, Kelapa Gading, Jakarta Timur pada 29 September 2021. Pelaku YUN ditangkap di Kampung Cikadang, Desa Karang, Cianjur, Jawa Barat pada 8 Oktober 2021,” turut Andi.
Selanjutnya, DPO berinisial MA. Dia merupakan tersangka dalam kasus penipuan calon jamaah Umroh yang dengan korban ribuan orang.
“Tersangka ditangkap di Lantai 4 Kantor Dittipidum Bareskrim Polri pada 4 Oktober 2021,” ungkapnya.
Kemudian, lima tersangka berinisial DF, PL, BR, S dan AS. Mereka merupakan DPO kasus penipuan, penggelapan dan pemalsuan surat dengan Nomor: LP/913/IX/2016/BRK, tanggal 6 September 2016. Kelima DPO ditangkap di wilayah Jambi.
Sedangkan, satu tersangka lain yakni berinisial B. DPO kasus keterangan palsu ini ditangkap di depan Graha CIMB Niaga, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Selatan pada 5 Oktober 2021.
Baca Juga: Bantah Tolak Laporan Tamara Bleszynski, Polri: Berkas Belum Lengkap
“Pelaku terjerat kasus keterangan palsu pada akta otentik dan penipuan,” pungkas Andi.
"Semuanya kami minta untuk mengikuti, melaksanakan vaksin di sentra-sentra vaksin dan puskesmas terdekat," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Kebakaran Gedung Terra Drone Jadi Alarm, Mendagri Panggil Kepala Daerah Bahas Izin Bangunan
-
Geger PBNU: Klaim Restu Ma'ruf Amin Dibantah Keras Keluarga, Siapa yang Sah?
-
Respons Gerakan 'Patungan Beli Hutan', Ketua DPD RI: Itu Sebenarnya Pesan Kepada Negara
-
Satpol PP Tindak Rumah Makan dan Tempat Pemotongan Anjing di Jakarta Timur
-
Polri Serahkan Jenazah Korban Kebakaran Terra Drone Kemayoran, Pastikan Tanpa Biaya
-
RS Polri Ungkap Identitas Tujuh Korban Kebakaran Gedung Terra Drone
-
Tangisan Ibu Warnai Aksi Warga di Depan ATR/BPN, Menagih Keadilan Hak Tanah
-
Polri Identifikasi 7 Jenazah Baru Korban Kebakaran Gedung Terra Drone
-
Terjebak di Antara Api dan Asap Kimia: Kesaksian Korban Selamat Kebakaran Maut Kemayoran
-
Detik-detik Api Kebakaran Lalap Basement Pesantren Mawaddah, 9 Unit Damkar Tiba Dalam 7 Menit