Suara.com - Berkat kekuatan media sosial Twitter, seorang bocah 13 tahun bernama Yehezkiel Freddy Paulus Mekel yang sudah lima tahun menghilang dalam waktu dekat akan berjumpa dengan pihak keluarga. Rencananya, pada Senin (18/10/2021) mendatang, pihak keluarga akan menjemput anak itu ke Panti Sosial Bina Grahita Belaian Kasih, Jakarta Barat.
Kepala Panti Sosial Bina Grahita Belaian Kasih, Sri Utami mengatakan nantinya pihak keluarga harus membawa data seperti Kartu Keluarga untuk kegiatan pencocokan. Hal itu diperlukan guna menghindari kemungkinan terjadinya tindak pidana human trafficking
"Karena menghindari hal-hal seperti trafficing, kalau memang datanya pas, si anak juga mengenal kakanya, baru kami proses," kata Sri saat dijumpai di Kantor Dinas Sosial DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (15/10/2021).
Pencocokan data, atau minimal sang anak mengenali pihak keluarga menjadi penting di sini. Pihak panti sosial khawatir, jika ada pihak tidak bertanggung jawab kemudian tidak mengurus anak dalam kategori tunagrahita, nantinya malah menimbulkan masalah baru.
"Kami kadang rawan trafficking, bukannya apa-apa, kasihan kalau anak nanti dibawa tapi dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, tidak menyelesaikan masalah sosial malah menimbulkan masalah baru," jelas Sri.
Tiga Bulan di Panti Sosial
Ternyata, Yehezkiel masuk Panti Sosial Bina Grahita Belaian Kasih sejak 2 Agustus 2021 lalu. Sebelumnya, selama rentan waktu hampir lima tahun, dia berada di panti sosial yang berada di kawasan Klender, Jakarta Timur.
"Dia ini berada di Panti Sosial Bina Grahita Belaian Kasih sejak tanggal 2 Agustus 2021. Sebelumnya dia ada di Panti Klender," kata Sri.
Saat dipindahkan ke Panti Sosial Bina Grahita Belaian Kasih, kondisi Yehezkiel dalam keadaan sehat. Selama menjadi warga binaan panti, bocah itu juga mendapatkan pelayanan penuh.
Baca Juga: Cari Adiknya yang Hilang 5 Tahun, Cewek Ini Akhirnya Ditemukan Lewat Twitter
Hanya saja, Yehezkiel masuk dalam kategori tunawicara. Jadi, ketika masuk, pihak panti tidak bisa bertanya mengenai nama bocah itu.
Akhirnya, pihak panti memberikan Yehezkiel nama dengan sebutan Taufik. Serupa dengan warga binaan lain, yang masuk dalam kategori tunagrahita, pihak panti kerap memberikan nama untuk keperluan kesehatan hingga pendataan.
"Karena mereka tidak tahu namanya, kami untuk pengurusan kesehatan, masukkan KK harus ada nama. Usia 13 tahun, kami berikan nama Taufik. Kami manggilnya Mamat," jelas Sri.
Berkat Twitter
Aurellia Nathania Mekel, kakak dari Yehezkiel, membuat sebuah utas ihwal berita kehilangan adiknya melalui akun Twitternya, @arllnath sejak 12 Oktober 2021 lalu. Usahanya membuahkan hasil, akun Twitter Panti Sosial Bina Grahita Belaian Kasih membalas utas itu.
"Belum, baru di twitter ini saja. Viralnya tanggal 12 Oktober 2021 kemudian di cek tim saya esoknya. Masih 24 jam lah," beber Sri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Kemenag Minta Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa Riset LPDP, Pembiayaan Hingga Rp 2 Miliar
-
Jalur Kedunggedeh Normal Lagi Usai KA Purwojaya Anjlok, Argo Parahyangan Jadi Pembuka Jalan
-
Menjelang HLN ke-80, Warga Aek Horsik Tapanuli Tengah Akhirnya Nikmati Listrik Mandiri
-
Isi Rapor SMA Ferry Irwandi Dibuka, 40 Hari Tak Masuk Sekolah Tapi Jadi Wakil Cerdas Cermat
-
Pesan Terakhir Pria di Lubuklinggau Sebelum Tenggak Racun: Aku Lelah, Terlilit Utang Judol
-
Curanmor di Tambora Berakhir Tragis: Tembak Warga, Pelaku Dihajar Massa Hingga Kritis!
-
Bantu Ibu Cari Barang Bekas, Anak 16 Tahun di Lampung Putus Sekolah, Ini Kata Kemen PPPA!
-
Sidak Gabungan di Lapas Karawang, Puluhan Ponsel Disita dari Blok Narapidana
-
Bromance di KTT ASEAN: Prabowo Dipeluk Erat PM Malaysia, Tertawa Lepas Bak Kawan Lama
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi