Suara.com - Sejumlah mahasiswi dari perguruan tinggi Islam baru-baru membagikan momen saat kuliah kerja nyata atau KKN di gereja. Aktivitas tersebut langsung menjadi viral di media sosial.
Momen KKN para mahasiswi tersebut dibagikan oleh akun TikTok @dherarahman. Hingga berita ini dipublikasikan, video sedikitnya telah disaksikan 580 ribu kali dan mendapatkan 69 ribu tanda suka.
"Kampus Islam tapi menjunjung tinggi toleransi beragama," tulis akun ini sebagai keterangan TikTok seperti dikutip Suara.com, Senin (25/10/2021).
Dalam video, mahasiswi itu membagikan aktivitas KKN mereka di hari kesembilan. Kali ini, mereka melakukan KKN dengan membersihkan sebuah gereja.
Para mahasiswi itu mengatakan KKN di dalam gereja itu sebagai bentuk menjunjung tinggi toleransi beragama.
"KKN Day 9 'Indahnya Toleransi'," tulis mahasiswi tersebut sebagai keterangan video TikTok.
Seluruh mahasiswi yang mengenakan jilbab itu melakukan KKN dengan penuh semangat di gereja. Mereka menyapu sampai mengepel dalam gereja.
Tak hanya itu, para mahasiswi juga mengelap dan merapikan mimbar gereja. Mereka membantu mempersiapkan gereja yang akan dipakai untuk kebaktian agar bersih dan rapi.
Sesekali mahasiswi itu juga terlihat beristirahat di luar. Mereka makan bersama dengan lauk seadanya. Setelah makan, para mahasiswi melanjutkan membersihkan gereja lagi.
Baca Juga: Viral Warkop Gunakan Konsep Anti Mainstream, Warganet: Berasa Uji Nyali
Begitu selesai, para mahasiswi tersebut langsung berfoto bersama di depan gereja. Mereka semua tertawa lebar sambil melambaikan tangan sebagai tanda perpisahan.
Aksi mahasiswi-mahasiswi tersebut langsung ramai mendapatkan sorotan warganet. Momen KKN di dalam gereja itu rupanya memicu perdebatan di kolom komentar.
Sebagian warganet memberikan dukungan dan pujian terhadap aksi mahasiswi tersebut. Namun, ada juga yang tidak setuju dan menilai mahasiswi Muslim KKN di dalam gereja berlebihan.
"Ini baru namanya Indonesia yang menjunjung tinggi Bhineka Tunggal Ika," puji warganet.
"Lanjutkan, orang-orang seperti ini yang kita butuh kedepannya. Tidak pernah membedakan dan tetap menghargai," tulis warganet.
"Toleransi yang keblablasan," tegur warganet.
Berita Terkait
-
Viral Warkop Gunakan Konsep Anti Mainstream, Warganet: Berasa Uji Nyali
-
Viral, Perempuan Ini Disebut Dapat Mahar Rp 5 Miliar Setelah Dinikahi Bule Australia
-
Bukannya Bawa Amplop, Tamu Undangan Kasih Banner Aib, Pengantin Auto Malu
-
Viral Pemuda Naik Perahu Berhenti di Lampu Merah, Publik Melongo: Cuma Ada di +62
-
Viral Video Angkot Dirusak Sekelompok Orang, Pecahan Kaca Berserakan di Jalan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!