Suara.com - DPRD DKI Jakarta ikut bereaksi atas kasus tabrakan maut bus TransJakarta yang menewaskan dua orang termasuk sopir armada tersebut dalam posisi terjepit. Pihak Badan Usaha Menengah Daerah (BUMD) itu akan segera dipanggil karena peristiwa ini.
Hal ini dikatakan oleh Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abdurrahman Suhaimi. Ia menyebut pihak Komisi D DPRD DKI Jakarta yang merupakan mitra akan segera meminta keterangan Transjakarta.
"Iya itu melalui komisi D ya untuk dievaluasi apa penyebab-penyebab dari kejadian tersebut," ujar Suhaimi di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (26/10/2021).
Suhaimi mengatakan kejadian ini perlu mendapatkan perhatian khusus. Apalagi, ada 2 korban tewas dan puluhan lainnya luka-luka.
Politisi PKS ini pun mengaku turut berduka cita sedalamnya atas peristiwa ini.
"Mudah-mudahan diterima oleh Allah SWT dan diampuni dosa-dosanya dan keluarganya diber kesabaran," jelasnya.
Suhaimi juga meminta pihak TransJakarta harus bertanggungjawab dengan memberikan bantuan santunan bagi mereka-mereka yang menjadi korban tabrakan tersebut.
"Untuk Pemprov, untuk memperihatikan yang ditinggalkan sesuai dengan aturan," pungkasnya.
Sebelumnya, dua armada Transjakarta milik operator Bianglala Metropolitan dengan nomor body BMP 211 dan BMP 240 mengalami kecelakaan saat melintas di sekitar wilayah MT Haryono, Jakarta Selatan, Senin (25/10/2021) kemarin. Akibat tabrakan maut itu, dua orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka.
Baca Juga: TransJakarta Tabrakan, Riza: Sekalipun Punya Jalur Sendiri, Tak Berarti Bebas Kecelakaan
Direktur Opreasional PT Transjakarta Prasetia Budi mengatakan, pihaknya berjanji melakukan pendampingan maksimal bagi para pelanggan. Pihaknya juga sudah menerjunkan petugas untuk melakukan penanganan.
Selain itu, pihaknya juga ikut menurunkan armada Transjakarta Care untuk membawa korban menuju ke rumah sakit terdekat.
“Dalam proses penanganan di lapangan, kami berkoordinasi langsung dengan pihak Polda Metro Jaya. Petugas kami terus mendampi korban, baik dari proses evakuasi hingga penanganan di rumah sakit dan memastikan mereka mendapatkan pelayanan terbaik,” ujar Prasetia dalam keterangan tertulis.
Tag
Berita Terkait
-
TransJakarta Tabrakan, Riza: Sekalipun Punya Jalur Sendiri, Tak Berarti Bebas Kecelakaan
-
Dua Bus TransJakarta Tabrakan di Cawang, Begini Respons Anies
-
Top 5 SuaraJakarta: Kecelakaan TransJakarta-LRT hingga Keracunan Nasi Kotak Berlogo PSI
-
Jenguk Korban Tabrakan Bus Transjakarta, Anies: Tenang Semua Biaya Ditanggung
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
Terkini
-
Ketakutan! Ledakan Dahsyat di SPBU Kemanggisan Jakbar Bikin Warga Kocar-kacir
-
Pengendara Mobil Gratis Masuk Tol KATARAJA, Catat Harinya!
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, ICJR Desak Polisi Sita Aset untuk Ganti Rugi Korban, Bukan Sekadar Bukti
-
Duar! Detik-detik Mengerikan Truk Tangki BBM Terbakar di SPBU Kemanggisan Jakbar, Apa Pemicunya?
-
Bantah Harga Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Begini Kata Pasar Jaya
-
Pede Sosok "Bapak J" Mudahkan Kader Lolos ke Senayan, PSI: Sekurangnya Posisi 5 Besar
-
Wacana 'Reset Indonesia' Menggema, Optimisme Kalahkan Skenario Prabowo-Gibran Dua Periode
-
Ketar-ketir, Pedagang Kaget Dengar Harga Sewa Kios jadi Selangit usai Pasar Pramuka Direvitalisasi
-
Pemfitnah JK Masih Licin, Kejagung Ogah Gubris Desakan Roy Suryo Tetapkan Silfester DPO, Mengapa?
-
Perluas Inklusi Keuangan Daerah, Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Peran TPAKD