Suara.com - Beredar narasi yang menyebutkan ada korban meninggal akibat kecelakaan uji coba LRT Jabodebek.
Narasi tersebut beredar di media sosial Twitter. Akun Twitter @adrianussatrio mencuitkan tentang korban akibat kecelakaan uji coba LRT Jabodebek.
Dalam narasi tersebut dijelaskan bahwa ada satu orang masinis yang meninggal. Kemudian, satu orang instruktur dan balai uji sertifikasi.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut.
"Yang meninggal masinis 1 orang, instruktur 1 orang, balai uji sertifikasi 1 orang. Semuanya berada di kabin. Turut berduka untuk kecelakaan uji coba LRT Jabodebek."
Lantas, benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Dikutip dari Turnbackhoax.id--jaringan Suara.com, klaim tersebut adalah salah.
PT Inka memberikan penjelasan mengenai kabar yang menyebutkan ada korban dalam kecelakaan tersebut.
Baca Juga: Viral Pria Indonesia Pakai Jersey Liverpool Bantai MU 5-0, Ternyata Ini Sosoknya
Melalui akun Instagram @pt_inka, dijelaskan bahwa kabar tersebut adalah hoaks.
Pihaknya menjelaskan, tidak ada korban meninggal di uji coba LRT Jabodebek yang terjadi pada Senin (25/10/2021).
"Kronologi kejadian tersebut terdapat satu rangkaian kereta akan langsir menumbuk rangkaian yang sedang stabling. Kereta dalam kondisi tidak berpenumpang. Dalam peristiwa ini terdapat satu korban luka ringan yaitu masinis PT INKA dan saat ini masih dirawat di RS," tulis akun tersebut.
Diketahui, kecelakaan tersebut disebabkan adanya kesalahan manusia alias human error.
Penyebabnya tidak lain karena petugas operator yang menjalankan rangkaian tidak menyalakan fungsi rem. Hal ini dikonfirmasi oleh Senior Manager PKBL, CSR & Stakeholder Relationship PT INKA (Persero), Bambang Ramadhiarto., berdasarkan investigasi dari pihak terkait.
Bambang mengatakan semua sarana di LRT Trainset No. 29 di lintasan LRT dekat Harjamukti Cibubur bisa beroperasi dengan baik.
Namun, petugas operator yang melakukan gerak (dinamis) LRT diduga tidak menjalankan fungsi rem saat menata Trainset No. 29 menuju posisi stabling atau parkir.
“Kejadian ini menurut kami merupakan kecelakaan kerja pada saat proses uji gerak (dinamis) LRT di lintasannya. Uji dinamis sendiri merupakan kelanjutan dari proses produksi LRT yang dilakukan oleh PT INKA sebagai pabrikannya di Madiun," ujar Bambang, mengutip pada keterangan tertulis, Selasa (26/10/2021).
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kabar adanya korban meninggal dalam kecelakaan uji coba LRT Jabodebek adalah salah.
Klaim tersebut termasuk ke dalam kategori konten palsu.
Berita Terkait
-
Jadi Korban Penembakan Polisi, Keluarga Tuntut Rp4 Miliar
-
Korban Kecelakaan TransJakarta Yang Meninggal Dunia Asal Cianjur, Ini Kata Polisi
-
Istri Malam-Malam Panik Ada yang Bergerak di Perut, Pas Dicek Bikin Syok
-
Viral Pria Indonesia Pakai Jersey Liverpool Bantai MU 5-0, Ternyata Ini Sosoknya
-
Viral Lesty Kejora Dilantik Jadi Bupati Cianjur, Herman: Saya Ketawa Aja
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
Terkini
-
KPAI Sebut Kasus Tewasnya Ibu dan 2 Anak di Bandung Berkategori Filisida Maternal, Apa Itu?
-
Pembelaan Kompak Raja Juli dan Karding Usai Viral Foto Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan
-
Demo 8 September 2025: Tiga Aksi Unjuk Rasa di Jakarta, dari Isu Papua hingga Munir
-
Pramono Anung Ungkap Perbaikan Lift dan JPO Halte Polda dan Senen yang Terbakar Capai Rp20 Miliar
-
Daftar 15 Calon Hakim Agung yang Diajukan Komisi Yudisial ke DPR RI
-
KPAI Ungkap 'Filisida Maternal' di Balik Tragedi Ibu Racuni 2 Anak, Desak Polisi Usut Wasiat Pilu
-
Penggugat Gibran dan KPU Jelaskan Alasan di Balik Permintaan Uang Rp125 Triliun
-
Geger Mayat Pria Hanyut di Kalimalang Jaktim, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
Halte Transjakarta Senen Sentral Ganti Nama Jadi Jaga Jakarta, Pramono Pesan Jangan Dibakar Lagi
-
Potret Pilu Guru Honorer: Belasan Tahun Mengabdi, Gaji Hanya Puluhan Ribu Rupiah!