Suara.com - Inilah rangkuman informasi seputar Seleksi Kompetensi Bidang atau SKB CPNS 2021 mulai dari jadwal seleksi, tips agar lolos hingga kisi-kisi soalnya yang disusun Suara.com.
Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) tahap 1 telah diumumkan pada 29-30 Oktober 2021. Selanjutnya, hasil SKD tahap II akan dilaksanakan pada 13-14 November 2021. Lalu kapan jadwal SKB CPNS 2021 dimulai?
Nantinya, para peserta yang lolos SKD akan mengikuti tes berikutnya yakni Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Bagi Anda yang lolos SKD berikut ini jadwal seleksi, tips, dan kisi-kisi SKB CPNS 2021.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah merilis jadwal seleksi SKB CPNS 2021 setelah pengumuman hasil SKD disampaikan. Jadwal SKB CPNS 2021 akan berlangsung pada 15-28 November 2021.
Hasil akhir penerimaan CPNS 2021 merupakan akumulasi dari nilai SKD dan SKB dengan bobot masing-masing 40% dan 60%. Pengumuman hasil integrasi dijadwalkan pada 9-10 Desember 2021.
Selanjutnya, para peserta yang dinyatakan lolos harus melengkapi dokumen pada 30 Desember 2021-17 Januari 2022. Sementara itu, penetapan NIP atau NIPPPK akan berlangsung pada Januari 2022.
Tips Lolos SKB CPNS 2021
Berikut ini sejumlah tips dan trik yang bisa dilakukan agar lolos SKB CPNS 2021 versi Suara.com.
Baca Juga: Cara Cek Hasil SKD CPNS 2021 di sscasn.bkn.go.id Mulai 29 Oktober 2021
1. Kenali dan pelajari jenis ujian
Sebelum melakukan ujian SKB ada baiknya untuk mempelajari lebih lanjut tentang jenis ujian SKB. Menurut Kemenpan RB Nomor 36, 2018, dijelaskan bahwa tes SKB terdiri dari 8 jenis tes dalam pemilihan kompetisi lapangan, seperti tes berbantuan komputer (CAT), bukti kemungkinan akademisi, tes praktik kerja, pengujian bahasa asing, tes fisik, tes psikologis, tes kesehatan mental dan wawancara.
2. Pahami posisi jabatan
Tips lolos SKB CPNS 2021 berikutnya ialah memahami posisi jabatan yang diterapkan. Secara umum, pelatihan atau posisi CPNS dibagi menjadi dua yakni posisi fungsional tertentu (JFT) dan posisi implementasi (JP).
Jadi, pastikan Anda mengetahui tentang posisi jabatan tersebut sehingga paham apakah Anda termasuk JFT atau JP. Mereka yang masuk posisi JP misalnya adalah pejabat teknologi komputer, dinas kebakaran, serta hubungan masyarakat dan analis protokol. Sementara JFT adalah teknisi penerbangan, dokter dan guru.
3. Jangan terlambat dan datang sesuai jadwal
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
'Spill' Blueprint Gen Z Ideal Versi Megawati: Cerdas, Melek Politik, dan Merawat Bumi
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri