Suara.com - Banjir dahsyat di China 2021 ini telah menewaskan sedikitnya 560 orang, dan berdampak pada hampir 59 juta jiwa lainnya di berbagai wilayah negara itu, kata para pejabat, Senin (8/11/2021).
Melansir laman kantor berita Anadolu, Selasa (9/11/2021), Zhou Xuewen, wakil menteri manajemen darurat China pada konferensi pers mengatakan bahwa banjir yang terjadi antara Januari dan Oktober telah membawa dampak buruk pada 58,9 juta orang, sementara 590 lainnya tewas atau masih hilang.
Banjir dahsyat, kata dia, menyebabkan relokasi sekitar 3,51 juta orang, sementara 203.000 rumah ambruk.
“Kerugian ekonomi yang disebabkan oleh banjir naik menjadi 240,6 miliar yuan (USD37,6 miliar),” kata wakil menteri, yag dikutip harian China The Paper.
Pihak berwenang China tahun ini mencatat curah hujan yang lebih tinggi secara tidak normal di banyak wilayah.
Hujan deras menyebabkan banjir besar di provinsi Shanxi, Henan, dan Hubei sejak Juli di China.
Hujan mengakibatkan sungai meluap, menghancurkan penghalang, dan merusak bendungan penghasil listrik.
Zhou mengatakan bencana banjir itu “lebih serius daripada tahun-tahun sebelumnya.”
Kementerian Penanggulangan Bencana menginisiasi setidaknya 11 masa tanggap darurat bencana nasional terhadap banjir di berbagai daerah, tambahnya. (Sumber: Kantor Berita Anadolu)
Baca Juga: Mengapa China Larang Pembangunan Gedung Pencakar Langit?
Berita Terkait
-
Satu Wisatawan Hilang Terseret Banjir di Pemandian Gunung Pandan Ditemukan Tewas
-
Kasus COVID-19 di China Naik Lagi, Gara-gara Varian Baru?
-
Banjir Rob di Jalan RE Martadinata Jakarta Utara Sudah Surut
-
Cegah Banjir Gresik Meluas, Kali Lamong Dikeruk
-
Sungai Cibeet Meluap, Ratusan Rumah dan Sawah di Karawang Terendam Banjir
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Badan Gizi Nasional Dorong UMKM dan Masyarakat Lokal Jadi Tulang Punggung Program MBG
-
58 Layanan Masyarakat Diusulkan Dicoret dari Keterlibatan Polri, Ada Pembuatan SIM Hingga SKCK
-
Anggota DPR Dorong Satgas Pascabencana Sumatera Bekerja Cepat: Jangan Sekadar Rapat!
-
Jakarta Kebakaran Lagi, 10 Warung di Kalideres Ludes Terbakar
-
Pemprov Aceh Surati PBB Minta Bantuan, Komisi II DPR: Tak Usah Diperdebatkan
-
Terungkap, Ada Nama Kakak Najwa Shihab di Grup Mas Menteri Core Team Nadiem Makarim
-
Gubsu Bobby Nasution: Pemerintah Pusat Sangat Membantu Pemulihan Pascabencana
-
Pemprov Aceh Minta Bantuan PBB, Nasir Djamil: Bukan Berarti Pusat Tak Sanggup, Ini Misi Kemanusiaan
-
Kuasa Hukum Kerry Sebut Tak Ada Dakwaan Soal Pengoplosan BBM di Kasus Pertamina
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru