Suara.com - Seorang pria yang pernah merampok bank dituduh jadi mata-mata Iran setelah ia bekerja sebagai petugas kebersihan di rumah Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz.
Menyadur Times of Israel Rabu (24/11/2021), Omri Goren ditangkap awal bulan ini karena diduga menawarkan diri untuk memata-matai menteri untuk Iran, lapor dinas keamanan Shin Bet.
Menurut Shin Bet, pria itu ditangkap tak lama setelah dia menghubungi kelompok peretas yang terkait dengan Iran.
Pada hari Kamis, seorang jaksa Distrik Pusat mengajukan dakwaan terhadap Goren, menuduhnya melakukan spionase, kejahatan yang membawa hukuman 10 hingga 15 tahun.
Goren menjangkau awal bulan ini kepada “seorang tokoh yang berafiliasi dengan Iran dan menawarkan untuk membantunya dengan cara yang berbeda, mengingat aksesnya ke rumah menteri.”
Sosok ini diidentifikasi sebagai perwakilan dari kelompok peretas yang terkait dengan Iran, Black Shadow, yang melakukan serangan siber besar-besaran di situs web sipil Israel bulan lalu.
Kelompok peretas ini juga mencuri data dari situs kencan LGBT Israel. Menurut dakwaan, Goren terinspirasi menghubungi kelompok tersebut setelah mendengar tentang serangan siber.
Ini bukan pertama kalinya Goren diseret ke pengadilan. Warga Lod berusia 37 tahun itu dinyatakan lima kali bersalah atas kejahatan dari 2002 hingga 2013.
Kejahatan itu termasuk dua hukuman untuk perampokan bank dan lainnya untuk pencurian dan pembobolan. Goren menjalani empat hukuman penjara dengan hukuman terakhir selama empat tahun.
Baca Juga: Bekas Mata-mata Saudi: Pangeran Bin Salman Psikopat Tanpa Empati
Sejarah kriminal Goren yang luas menimbulkan pertanyaan serius tentang proses penyaringan untuk karyawan di posisi sensitif.
Shin Bet mengatakan pihaknya telah meluncurkan tinjauan internal tentang cara pemeriksaan latar belakang pekerja di rumah menteri, “untuk membatasi kasus seperti ini terulang kembali.”
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG