Suara.com - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan melalui KSOP Kelas III Sunda Kelapa berhasil mengevakuasi kapal barang KM Bandar Lestari dengan GT 680 yang terbakar di dermaga 006 Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara. Insiden tersebut terjadi pada Sabtu (27/11) sore.
Kepala Kantor KSOP Kelas III Sunda Kelapa, Chaerul Awaluddin mengungkapkan insiden kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB Sabtu sore ini (27/11).
"Setelah mendapat laporan, Quick Response Team (QRT) KSOP Sunda Kelapa langsung menuju lokasi untuk memadamkan api. Dan saat ini kapal KM Bandar Lestari telah berhasil ditarik keluar kolam pelabuhan," ujarnya Chaerul dalam keterangannya, Minggu (28/11/2021).
Dia mengungkapkan Kapal milik PT Tropic tersebut secara visual terbakar hanya di atas deck saja. Dan muatan yang terbakar dari bahan asbes/fiber.
Pemadaman dilakukan bersama Damkar IPC Sunda Kelapa dan Damkar penjaringan dengan total 6 unit mobil pemadam.
"Api berhasil dipadamkan pukul 16.30 WIB, saat ini dalam proses pendinginan, dibantu tim quick response Kapal Patroli P-348 dari Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok," tutur Chaerul.
Berdasarkan keterangan kapten kapal, kapal tersebut memuat barang Kelontong, Semen 500 ton, material bangunan, Kendaraan roda 4 sebanyak 2 unit dengan jenis 1 unit pick up, dan 1 unit truk. Adapun jumlah ABK Kapal sebanyak14 personil.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini dan kerugian material belum dapat dipastikan," katanya.
Baca Juga: Asap Mengepul, Satu Kapal di Galangan Batuaji Terbakar
Berita Terkait
-
Asap Mengepul, Satu Kapal di Galangan Batuaji Terbakar
-
Satu Kapal Pengangkut Minyak di Lingga Meledak
-
Polisi Selidiki Dugaan Kapal Sengaja Dibakar di Pelabuhan Panjang Lampung
-
Viral Kapal Terbakar di Pelabuhan Panjang, Ini Penjelasan BPBD Bandar Lampung
-
Kerugian Kebakaran Belasan Kapal Nelayan di Tegal Diperkirakan Puluhan Miliar
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Bukan Dilarang Total, Kakorlantas Tegaskan Sirene dan Strobo Polisi Tetap Meraung untuk Tugas Ini
-
Akhir Tragis Nasir di Yalimo: Hilang Saat Kerusuhan, Ditemukan Tewas Mengenaskan Penuh Anak Panah
-
Tak Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong Gegara Bolos Rapat, Adian PDIP: Nanti Kita Terjebak Absensi
-
Dukung KLHK, NHM Laksanakan Aksi Bersih-bersih Serentak World Cleanup Day 2025 bersama Mitra Lokal
-
Sejak 2003, Haji Robert Konsisten Membina Ribuan Santri Penghafal Qur'an
-
Mendagri Ingatkan Pemda Jaga Kamtibmas & Susun Strategi Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
-
Mimpi Jadi Tentara Terhalang Duit? KSAD Maruli Simanjuntak: Siapa Pun Bisa Daftar Tanpa Biaya!
-
Tragedi Minggu Pagi, Atap Gedung Rp120 Miliar KPT Brebes Ambruk, Warga dan Pekerja Jadi Korban
-
11 Buku Pendemo Disita, Dandhy Laksono Kritik: Bukti Polisi Tidak Membaca
-
Panglima TNI Ungkap Alasan RI Butuh Tank Harimau, Senjata Pamungkas Penjaga Kedaulatan