Suara.com - Seorang anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Marten Belau, tewas tertembak TNI-Polri di Intan Jaya, Papua pada Selasa (7/12/2021). Mereka mengklaim hendak mengamankan perayaan natal namun malah diserang oleh TNI/Polri.
Juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom, mengatakan laporan tersebut disampaikan oleh Staf Komandan Operasi, Kodap VIII Intan Jaya, Undius Kogoya. Selain Marten, ada anggota lainnya bernama Jaki Sondegau yang terluka di bagian tangan.
"Satu anggota TPNPB-OPM kami ditembak oleh TNI/Polri hari ini tepat di Kampung Pesiga, depan Gereja Stasi Katolik," kata Sebby dalam laporannya yang diterima Suara.com, Selasa.
Kepada Sebby, Undius melaporkan kalau kejadian tersebut terjadi ketika TPNBP-OPM hendak mengamankan wilayah supaya perayaan Natal dapat berjalan dengan aman. Akan tetapi mereka menyebut pasukan TNI/Polri secara tiba-tiba melakukan penyerangan terlebih dahulu kepada mereka.
"Kami TPNB-OPM belum siap dan TNI-Polri duluan serang kami sehingga terjadi baku tembak dan satu anggota kami gugur dan satunya luka dibagian tangan akibat kena serpihan peluru," ujarnya.
Serangan dari TNI-Polri itu memancing amarah TPNPB-OPM. Karena itu, TPNPB-OPM menyatakan akan bersiap untuk berperang melawan TNI-Polri.
"Maka kami tidak akan diam dan akan tetap perang. Kita akan jemput natal, namun kami akan perang bersama TNI-Polri."
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Istana Beri Sinyal Mobil Nasional Masuk PSN, Danantara Siap Jalankan Proyek?
-
Tega Aborsi Bayi karena Ngeluh Sulit Dapat Kerja, Wanita di Bekasi Ditahan Polisi
-
Prabowo Mau Disogok Rp16,5 Triliun dan Hashim Rp25 Triliun, Begini Respons Istana
-
Polemik Dana Pemprov yang 'Parkir': Mengapa Jabar Bantah, DKI 'Jujur', dan BI Buka Data?
-
Peringatan Hari Santri 2025, Bobby Nasution Minta PBG Pondok Pesantren Digratiskan
-
Polri Tangkap 51 Ribu Tersangka Narkoba! Ada Ratusan Anak-Anak Terlibat
-
Tak Perlu Tunggu Mahfud, KPK Endus Dugaan Korupsi Whoosh Anggaran Bengkak 3 Kali Lipat Disorot
-
Gelorakan Resolusi Jihad, Hasto Ungkap 3 Pesan Penting Megawati di Hari Santri 2025
-
Said Didu Kuliti Borok Proyek Whoosh, Sarankan KPK Panggil Rini Soemarno hingga Budi Karya
-
Beda dari Iklannya dan Dicap Pembohongan Publik, Aqua Klarifikasi Soal Sumber Airnya