Suara.com - Video suara misterius dari sebuah danau di Colorado, Amerika Serikat, memicu kontroversi adanya pangkalan alien di bawah air.
Kontroversi itu muncul setelah Colorado Parks and Wildlife Service memposting sebuah video yang memperlihatkan danau beku mengeluarkan suara aneh.
"Tonton hingga 5 detik untuk mendengar suara es yang luar biasa di taman negara bagian Danau Steamboat (kedengarannya seperti Star Wars tbh)" tulisnya ada 2 Desember 2020.
Dalam video tersebut tampak sebuah danau yang membeku dan muncul suara aneh, sekilas seperti suara tembakan yang ada di dalam film fiksi Star Wars.
Video tersebut kemudian dibagikan ke UFO Sightings Daily, hingga muncul konspirasi ada pangkalan UFO di bawah danau tersebut.
"UFO telah direkam dan disaksikan oleh ribuan penduduk Colorado selama beberapa tahun terakhir," jelas ahli teori konspirasi Scott C Wariang, disadur dari New York Post Rabu (8/12/2021).
"Sinyal menunjukkan bahwa ada pangkalan alien di bawah danau, yang memperkuat suara di bawah karena membeku ... itu sebagai penguat."
"Pangkalan alien tidak pernah kecil. Sebagian besar memiliki kedalaman 3-6 kilometer dan mencakup area sekitar 5km dan bahkan memiliki sistem cuaca sendiri," sambungnya.
Scott yakin jika suara aneh tersebut adalah sinyal dari pangkalan alien. "Ini adalah bukti 100% dari pangkalan alien di bawah danau di Colorado," tegasnya.
Baca Juga: Politikus AS Ini Mundur Jadi Anggota DPR, Pilih Jadi CEO Media Milik Donald Trump
Scott juga menjelaskan jika suara itu adalah sinyal dari pangkalan alien, dan juga bisa menjadi pengirim sinyal kembali ke pangkalan.
"Ada speaker yang cukup keras di tengah danau sedalam 1 meter dan akan mengirim mereka sinyal sonik," jelas Scott.
Scott juga menjelaskan jika sinyal itu sampai ke tangan yang salah, akan menimbulkan respons militer asing.
Namun, ada penjelasan yang lebih masuk akal mengenai asal-usul suara aneh yang timbul dari bawah danau es tersebut.
Menurut laporan National Public Radio (NPR), pergeseran es danau beku menyebabkan frekuensi suara tinggi dan rendah.
Getaran bergerak melalui es, namun frekuensi tinggi bergerak lebih cepat daripada frekuensi rendah sehingga menimbulkan suara aneh tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal