Suara.com - Hari Raya Natal tidak akan lengkap tanpa sosok Sinterklas. Sinterklas identik dengan Natal yang sangat ditunggu-tunggu oleh siapapun, terutama anak-anak. Simak asal usul Sinterklas berikut.
Perayaan Natal selalu disambut bahagia oleh pemeluknya karena mempersatukan seluruh anggota keluarga. Tak ketinggalan, Sinterklas juga sangat dinantikan. Seperti apa asal usul Sinterklas?
Pada kesemapatan ini kami akan mengulas tentang asal usul sinterklas, mari simak!
Asal Usul Sinterklas
Menyadur dalam Iamsterdam.com, asal usul sinterklas merupakan sosok yang dipercaya sebagai reinkarnasi dari Saint Nicholas.
Sosok sinterklas ini terkenal memiliki sifat yang sangat dermawan dan suka membantu. Namun faktanya masih banyak diantara kita yang menganggap bahwa sinterklas atau santa claus berasal dari Kutub Utara, namun ternyata bukan.
Dalam kisahnya ia diceritakan selalu membagi-bagikan hadiah untuk menyambut hari Natal, tepatnya pada tanggal 5 Desember. Pada hari itu ia tidak segan untuk menggoda anak-anak menggunakan permen dan juga melakukan parade.
Perlu Anda ketahui bahwa dongeng tentang sinterklas di seluruh dunia memiliki cerita yang hampir serupa, di dataran Amerika Sinterklas dikenal dengan sebutan Santa Claus.
Sosok Santa Claus di Amerika diceritakan memiliki perawakan tubuh yang sangat besar dan gemuk dengan janggut putih dan juga sangat ramah dengan anak-anak. Ia menggunakan mantel dan topi setiap membagikan hadiah untuk merayakan hari Natal.
Baca Juga: Sinopsis Film Home Alone, Tontonan Fenomenal Saat Natal
Setiap anak-anak di Amerika pasti selalu menantikan hari Natal dikarenakan Santa Claus pasti akan muncul dan membagikan hadiah pada malam Natal menggunakan kereta luncur dengan sembilan rusa di depannya.
Ia akan pergi ke atap-atap rumah untuk membagikan permen dan hadiah-hadiah lainnya melalui cerobong asap.
Fakta tentang Sineterklas
Seperti yang kita ketahui bahwa sosok sinterklas merupakan sosok yang selalu menghiasi Hari Raya Natal, hal tersebut membuat sinterklas menjadi sosok yang sangat dinanti-nantikan dalam perayaan tersebut.
Berikut adalah beberapa fakta tentang sinterklas yang perlu Anda ketahui:
1. Hadiah di Dalam Kaos Kaki
Berita Terkait
-
Sinopsis Film Home Alone, Tontonan Fenomenal Saat Natal
-
Lucu Sampai Bikin Nangis, 4 Film Wajib Ditonton saat Natal Bareng Keluarga
-
Link Live Streaming Misa Natal 2021 Lengkap dengan Jadwalnya
-
Pro Kontra Ucapan Selamat Natal, Wamenag Minta Jangan Dijadikan Polemik
-
Cara Menyikapi Perbedaan Hukum Mengucapkan Selamat Natal dalam Islam
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat
-
Karnaval SCTV di Jember: Pesta Hiburan yang Ikut Menghidupkan Ekonomi Lokal