Suara.com - Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS untuk menjadi pedoman hidup bagi bangsa Bani Israel. Kitab Zabur yang ditulis menggunakan bahasa Qibti ini diturunkan setelah kitab Taurat yang diberikan pada Nabi Musa AS.
Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (Kemdikbud, 2014), keterangan mengenai kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS telah disinggung oleh Allah SWT melalui firmannya pada surat Al Isra ayat 55 dan surat Annisa ayat 163.
Selain itu, keterangan tentang Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS juga ditemukan pula pada surat Ali Imran ayat 184, Al Anbiya' ayat 105, dan Saba' ayat 10.
Sebagian ulama menyamakan kitab Zabur dengan sebutan Mazmur, di mana kata "zabur" sama dengan kata dalam bahasa ibrani "zamir", yang bermakna lagu atau musik.
Kitab Zabur memiliki muatan isi berupa zikir, pengajaran, dan juga hikmah. Kitab Zabur ini menjadi petunjuk atau wahyu Allah SWT untuk diturunkan bagi umat Bani Israel.
Dilansir dari laman NU, dalam Kitab Zabur tidak terdapat hukum-hukum syariat karena Nabi Daud AS diperintahkan mengikuti syariat yang dibawa Nabi Musa AS. Dalam Kitab Zabur terdapat 150 nyanyian (mazmur) yang dilagukan oleh Nabi Daud AS.
Nyanyian tersebut mengungkapkan pengalaman Nabi Daud AS selama hidupnya. Seperti pengakuan dosa, kisah kejatuhannya, pengampunan dosa, sukacita terhadap kemenangan menghadapi musuh Allah SWT, kemuliaan Allah SWT seperti dinyatakan alam, hukuman Allah SWT, hingga kemuliaan Messiah yang akan datang yaitu kehadiran Nabi Muhammad SAW.
Sejarah Kitab Zabur Diturunkan Kepada Nabi Daud AS
Turunnya Kitab Zabur terjadi setelah Nabi Daud AS mampu membunuh Jalut. Jalut (Goliath) adalah seorang pria sombong yang tidak mengimani Allah SWT.
Baca Juga: Wisata Edukasi Taman Lalu Lintas Bandung, Kenalkan Keselamatan di Jalan
Ia menjadi pimpinan pasukan Palestina pada saat itu. Ketika masih muda, Daud menyertai tentara Bani Israil di bawah pimpinan Raja Thalut untuk melawan pasukan bangsa Palestina yang dipimpin Jalut (Goliath).
Dikisahkan, Nabi Daud AS berhasil membunuh Jalut dan ia dielukan sebagai pahlawan perang. Sepeninggal Raja Thalut, Nabi Daud AS pun akhirnya diangkat sebagai pengganti raja.
Suatu hari, Nabi Daud AS mengasingkan diri sekaligus bertaubat pada Allah SWT. Dalam pengasingannya, Nabi Daud AS memperbanyak lisannya untuk memuliakan Allah SWT dengan bertasbih. Lalu, ia diangkat sebagai Nabi dan diturunkan padanya Kitab Zabur dari Allah SWT. Peristiwa ini diterangkan di dalam surat Al Baqarah ayat 250-251.
Itulah sedikit penjelasan mengenai kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
6 Mukjizat Nabi Daud AS dan Kisahnya
-
4 Mukjizat Nabi Sulaiman AS yang Diberikan oleh Allah SWT
-
Bacaan Ruku dalam Salat sesuai Ajaran Nabi Muhammad, Mudah Dihafalkan
-
Tanda-tanda Kiamat Kubra Menurut Nabi Muhammad yang Jadi Pengingat
-
5 Mukjizat Nabi Ibrahim AS: Jari Mengeluarkan Madu, Membangun Ka'bah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Minta Pilkada Lewat DPRD, Bahlil di Depan Prabowo-Puan: Usul Bahas RUU Politik Hingga Sentil MK
-
Bahlil Pasang Target Tinggi di Pileg 2029: Bisa Terwujud Kalau Presiden Senyum Bersama Golkar
-
Lampu Hijau DPR: Anggaran Bencana Sumatera Boleh Diutak-atik Tanpa Izin, Ini Syaratnya
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat