Suara.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha kaget saat sidak lokasi proyek sirkuit Formula E di Ancol.
Giring Ganesha dibuat kaget saat melihat sekitaran proyek sirkuit Formula E tersebut.
Dirinya justru mendapatkan musibah saat sidak di area tersebut. Kakinya kejeblos di lumpur lokasi calon sirkuit Formula E.
Dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, pemandangan yang terlihat hanya tanah kosong di depan mata.
Hal tersebut membuat Giring merasa prihatin. Giring hanya berharap sirkuit tersebut dapat selesai tepat waktu.
Pasalnya, waktu yang tersisa hanya tinggal lima bulan sebelum pelaksaan balapan Formula E.
Giring berharap apabila dipaksakan selesai, semoga nama Indonesia tidak membuat malu karena kualitas sirkuit tersebut.
"Gokill, proyek Formula E yang ambisius, bujet besar pakai uang rakyat persiapan mepeeet baget. Gua nggak yakin ini bisa kejadian pembangunan sirkuit ini," kata Giring," kata Giring, dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com.
"Kalau dipaksaaan mudah-mudahan nggak malu-maluin Indonesia di mata internasional," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas Jeblok, PSI Diprediksi Tak Lolos ke Senayan Lagi
Tak hanya itu, Giring juga mencibir Pemprov DKI Jakarta yang ngotot menggelar Formula E.
"Jak Pro sudah bayar ratusan miliar, kok bisa tinggal 5 bulan lagi Formula E sirkuitnya masih seperti ini. Kok bisa dana sebesar setengah triliun uang rakyat disia-siakan dengan cara seperti ini. Gua nggak habis pikir uang warga Jakarta ini dihambur-hamburkan, begini proyek ambisius buat nyapres ini semoga tak rugikan uang pajak," jelasnya.
Diketahui, Giring ditemani Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Sianipar dan Anggota DPRD DKI Jakarta Anggara W Sastroamidjojo.
Anggara mengatakan tidak yakin melihat kondisi proyek sirkuit Formula E yang masih 'berantakan'.
"Saya tidak yakin sama sekali bahwa sirkuit ini bisa selesai tepat waktu. Event tidak sampai enam bulan lagi, tapi kondisinya masih tanah kosong," katanya.
Perlu diketahui, ajang Formula E direncanakan akan digelar pada awal Juni 2022.
Sebelumnya acara ini dijadwalkan berlangsung Juni 2020. Akan tetapi ditunda, karena adanya peningkatan kasus Covid-19.
Berita Terkait
-
Persiapan Sirkuit Formula E di Ancol Dimulai, Jakpro: Tender Sudah Berjalan
-
Elektabilitas Jeblok, PSI Disebut Partai yang Tak Masuk Senayan
-
PSI Sebut DPR Sekarang Termalas Sepanjang Sejarah, Apa Dasarnya?
-
Keras! PSI Sebut DPR RI Periode Ini Paling Malas Sepanjang Sejarah
-
Hasil Survei Elektabilitas Jeblok, PSI Diprediksi Tak Lolos ke Senayan Lagi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Anak Ade Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo? Idrus Marham Ngarep Kader Golkar Isi Kursi Menpora Lagi
-
Pendidikan Kelas Dunia Rahayu Saraswati, Ponakan Prabowo yang Mundur dari DPR Karena Kepleset Lidah
-
Mahfud MD Memprediksi Akan Ada Reshuffle Lagi Oktober Mendatang
-
Pimpin Rombongan Jemaah, KPK Sebut Ustaz Khalid Basalamah Pakai Kuota Haji Khusus Bermasalah
-
Geger Boven Digoel: MK Tolak Gugatan, Ijazah SMA Jadi Sorotan di Pilkada 2024!
-
Jalankan Program Prabowo Tiga Juta Rumah, Pramono Targetkan Bangun 19.809 Hunian Tahun Ini
-
Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
-
Tim Pencari Fakta Pertanyakan Peran Kompolnas Usut Pertanggungjawaban Komando di Kasus Affan
-
17+8 Tuntutan, Minus Bumi: Pakar Ungkap Agenda Ekologi yang Terlupakan!
-
Blak-blakan, Mahfud MD Ungkap Alasan Prabowo Akhirnya Mau Dengar Aspirasi Rakyat