Suara.com - Registrasi pembuatan akun LTMPT oleh sekolah telah dimulai sejak kemarin Selasa, 4 Januari 2022 yang artinya rangkaian pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 telah dimulai. Tahap selanjutnya adalah cara penetapan siswa eligible SNMPTN 2022.
Hanya siswa eligible yang bisa mendaftar untuk mengikuti SNMPTN 2022. Lalu bagaimana cara penetapan siswa eligible SNMPTN 2022 yang dilakukan oleh sekolah?
Pihak sekolah tentunya akan diminta untuk menetapkan siswa yang layak atau eligible untuk mengikuti SNMPTN 2022. Penetapan ini dilakukan mulai dari tanggal 4 Januari 2022 hingga 8 Februari 2022 mendatang. Berikut ini adalah cara yang dapat dilakukan untuk penetapan siswa eligible.
- Pertama yang harus dilakukan adalah melakukan login pada laman https://pdss.ltmpt.ac.id menggunakan akun yang sudah terdaftar pada Portal LTMPT.
 - Kemudian cek profil sekolah pada sidebar profil yang menyimpan informasi Sekolah dan Kepala Sekolah
 - Tentukan jenis kelas yang ada pada menu Jurusan. Data jurusan diambil dari LTMPT, pendaftar diharapkan sudah memilih jenis kelas untuk setiap jurusan yang telah ditentukan.
 - Kemudian finalisasi data sekolah dan jurusan dengan menyetujui pernyataan yang berjudul “Finalisasi Data Sekolah”
 - Tambahkan siswa eligible dengan mengisi NISN satu persatu siswa yang diperoleh dari portal LTMPT. Selain itu, penambahan juga bisa dilakukan dengan impor data.
 - Finalisasi data siswa dengan menyetujui pernyataan yang berjudul “Finalisasi Data Siswa”.
 
Kriteria Siswa Eligible SNMPTN 2022
- Siswa SMA/MA/SMK sederajat kelas 12 lulus pada tahun 2022.
 - Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
 - Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS.
 - Memiliki nilai rapor semester 1 hingga 5 yang telah diisikan di PDSS.
 - Siswa yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah Portofolio.
 - Mata pelajaran yang digunakan untuk pemeringkatan siswa eligible sebagai berikut:
- Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi.
- Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
- Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing.
- SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian. - Sekolah dapat menambahkan kriteria lain yakni prestasi akademik yang bertujuan untuk menentukan peringkat siswa yang memiliki nilai sama.
 - Jumlah siswa masuk dalam pemeringkatan sesuai kuota akreditasi sekolah.
 
Berikut ini adalah jadwal rangkaian SNMPTN 2022 berdasarkan informasi melalui laman resmi ltmpt.ac.id.
- Sosialisasi PDSS pada 1 Desember 2021 - 8 Februari 2022
 - Sosialisasi SNMPTN pada 1 Desember 2021 - 28 Februari 2022
 - Launching Kegiatan PMB pada 4 Januari 2022
 - Penetapan Siswa Eligible pada 4 Januari - 8 Februari 2022
 - Pengisian PDSS pada 8 Januari - 8 Februari 2022
 - Pendaftaran SNMPTN pada 14 - 28 Februari 2022
 - Pengumuman Hasil SNMPTN pada 29 Maret 2022
 
Demikian informasi mengenai cara penetapan siswa eligible SNMPTN 2022 oleh sekolah guna mendaftar SNMPTN 2022.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Baca Juga: Kemendikbudristek Gandeng SMK Pusat Keunggulan untuk Kembangkan Game Lokal
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI