Suara.com - Politisi PKS Mardani Ali Sera menanggapi penilaian Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait kemajuan Jakarta beberapa tahun terakhir.
Hasto Kristiyanto sebelumnya mengatakan dalam beberapa tahun terakhir kemajuan Jakarta masih jauh dibanding saat dipimpin oleh Jokowi, Ahok, dan Djarot.
"Praktis kemajuan dalam beberapa tahun terakhir masih jauh di bawah kemajuan ketika DKI dipimpin oleh Pak Jokowi, Pak Ahok dan Pak Djarot," kata Hasto, dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com.
Pernyataan tersebut kemudian ditanggapi oleh Mardani Ali Sera.
Dirinya menyebut penilaian Hasto tersebut lantaran menurutnya PDIP telah kalah di Pilkada DKI Jakarta sebelumnya.
"Wajar penilaian PDIP buruk, kan kalah di Pilkada DKI kemarin," ujar Mardani.
Menurut Mardani, penilaian terkait kinerja Anies Baswedan patutnya dinilai oleh warga Jakarta.
"Apa saja yang dikerjakan Mas Anies, monggo Mas Anies yang jawab. Yang paling pas menilai Mas Anies adalah warga Jakarta sendiri. Kalau partai, seringnya ada targetnya sendiri," imbuhnya.
Tanggapan tersebut langsung mendapatkan balasan dari Yunarto Wijaya.
Baca Juga: Ade Puspitasari Sebut Kuning Sedang Diincar, PKS Bekasi Beri Respon Menohok
Dia memberikan serangan telak kepada Mardani melalui akun Twitterya.
Yunarto menyebut penilaian PKS juga subjektif karena partai tersebut kalah dalam Pemilu lalu.
"Logika ini bisa dipakai di level nasional nggak bang? Penilaian dari PKS pasti subjektif karena kalah pas pemilu?" ungkapnya.
Berita Terkait
-
Hasto PDIP Sebut Tanah Abang Macet Lagi Di Era Anies, PPP DKI: Tak Senang Jakarta Bangkit?
-
Ferdinand Hutahaean Tersangka, Politisi PDIP Ini Beri Pembelaan dan Singgung Umat Islam
-
Hasto PDIP Sebut Tanah Abang Macet Lagi Sejak Era Anies, Ini Respons Wagub DKI
-
Disdik DKI Gelar Tasyakuran Pakai Dresscode Merah, Wagub DKI: Kan Boleh Saja
-
Jawab Kritik Sekjen PDIP, Wagub DKI Sebut Tanah Abang Macet Tanda Ekonomi Bergeliat
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Bantuan Logistik Kementan-Bapanas Tiba di Belawan, Bobby Nasution: Penyemangat Pascabencana di Sumut
-
TelkomGroup Percepat Recovery BTS di Lokasi Bencana Sumatra, Kerahkan Seluruh Kemampuan
-
PPATK Rilis Indeks APUPPT: Penegakan Hukum Tak Cukup Tangkap Pelaku, Aliran Dana Harus Ditelusuri
-
PLN Resmikan SPKLU Center ke-6 di Jawa Barat, Siap Hadapi Lonjakan Pengguna EV Saat Nataru
-
9 Fakta Terkini Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati: Dugaan Sumber Api Hingga Kerugian Rp10 Miliar
-
KPK Jelaskan Keterkaitan Zarof Ricar di Kasus Hasbi Hasan: Ada Bukti Percakapan
-
Pengamat Boni Hargens Sebut Perpol Nomor 10/2025 Tak Langgar MK, Ini Penjelasannya
-
Delpedro Dkk Orasi Hingga Bagi Mawar ke Jaksa Sebelum Jalani Sidang Perdana Kasus Dugaan Penghasutan
-
Salurkan 125 Ribu Pakaian Reject ke Sumatera, Mendagri: Daripada Menumpuk di Gudang dan Rusak
-
BNI Gelar RUPSLB, Mantapkan Transformasi dan Tata Kelola Hadapi 2026