Suara.com - Polri kembali mengganti warna seragam satuan pengamanan atau satpam, dari sebelumnya putih lalu ke cokelat, kini menjadi krem. Menanggapi itu, Anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat, Santoso meminta Polri tidak buru-buru. Pasalnya, penggantian warna seragam satpam dari putih ke cokelat dilakukan belum lama ini.
Santoso khawatir apabila penggantian dilakukan dalam jangka waktu dekat, hal yang sama akan terus berulang di kemudian hari.
"Jangan buru-buru ambil keputusan warna apa yang akan digunakan utnuk satpam. Nanti begitu ada kritikan diganti lagi," kata Santoso kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).
Santoso juga mengingatkan Polri agar kebijakan mengganti warna seragam satpam itu tidak sampai membebani masyarakat maupun duni usaha. Sebab dengan penggantian warna, otomatis mereka harus membeli dan menyediakan seragam baru untuk satpam.
"Jangan bebani masyarakat dan dunia usaha dengan pembelian seragam satpam yang baru digunakan, pandemi Covid 19 ini menyebabkan masyarakat kesulitan dalam hal ekonomi," ujarnya.
Diketahui, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan kembali mengubah warna seragam Satuan Pengamanan atau Satpam. Padahal, seragam saat ini belum lama diubah dari warna dasar sebelumnya yakni putih.
Entah kenapa, baru sekarang dibilang mirip polisi dan disebut bikin bingung masyarakat. Padahal, saat seragam warna cokelat dirilis beberapa bulan lalu, banyak yang bilang, terutama para warganet, seragam Satpam dengan warna cokelat memang mirip baju dinas polisi.
"Argumentasinya, seragam sekarang terlalu mirip dengan seragam Polri sehingga menyebabkan kebingungan dan kesulitan warga masyarakat untuk membedakan Polisi dan Satpam," kata Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Rabu (12/1/2022).
Menurut Ramadhan, saat ini Polri masih melakukan pengkajian. Seragam Satpam dengan warna cokelat muda ini rencananya akan diubah menjadi krem.
Baca Juga: Sempat Picu Perdebatan Hingga Bikin Bingung, Seragam Satpam Bakal Ganti Warna Jadi Krem
"Masih dalam proses pengkajian warna baju cokelat muda akan berubah menjadi warna krem," katanya.
"Pada HUT Satpam akan diperkenalkan warna seragam yang baru dan akan diberlakukan setelah selesai pengkajian dan diberikan waktu setahun setelah disahkan penggunaannya," imbuhnya.
Sebelumnya, pada tahun 2020 Kapolri Jenderal Idham Azis mengubah seragam Satpam menjadi warna cokelat muda. Sejak awal keputusan ini diambil telah mendapat banyak tanggapan dari masyarakat lantaran dinilai mirip dengan seragam polisi.
Berita Terkait
-
Sempat Picu Perdebatan Hingga Bikin Bingung, Seragam Satpam Bakal Ganti Warna Jadi Krem
-
Seragam Satpam Kini Berwarna Krem, Diperkenalkan Pada Hari Spesial
-
Polisi Tembak Kaki Kanan dan Kaki Kiri Pencuri Toko Pertanian di Gorontalo
-
Masyarakat Bingung Bedakan Satpam dan Polisi karena Warna Seragam Mirip, Ini Reaksi Polri
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN