Suara.com - Tahun Baru Imlek 2022 akan segera dirayakan oleh setiap masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Perayaan Imlek ini biasanya digunakan sebagai momen untuk berkumpul bersama keluarga besar dan melaksanakan berbagai macam tradisi khas Tahun Baru Imlek. Sayangnya, saat ini masih berada di tengah situasi Pandemi Covid-19. Bagaimana cara merayakan Tahun Baru Imlek saat pandemi Covid-19?
Situasi pandemi Covid-19 mengharuskan masyarakat tidak berkerumun dan membuat acara yang dihadiri oleh banyak orang. Sebagai bentuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, Imlek juga masih dapat dirayakan tanpa mengurangi esensi dan maknanya itu sendiri. Lalu bagaimana cara merayakan Tahun Baru Imlek 2022 ditengah kondisi Pandemi Covid-19 ini? Simak ulasannya berikut ini.
Merayakan Imlek bersama keluarga inti di rumah
Masyarakat Tionghoa diimbau untuk merayakan Tahun Baru Imlek bersama keluarga inti yang tinggal bersama dalam satu rumah. Hal ini dapat meminimalisir terjadinya interaksi dengan orang lain yang berpotensi dapat memperluas penyebaran Covid-19.
Selain itu, kamu juga dapat melakukan silaturahmi dengan melakukan panggilan video bersama keluarga besar yang merayakannya. Hal ini tanpa mengurangi makna perayaan Tahun Baru Imlek itu sendiri.
Memberikan angpao secara digital
Tradisi memberikan angpao juga dapat dilakukan dengan cara mengirimkan uang secara digital melalui transfer dompet digital (e-wallet) atau menggunakan m-banking. Dengan keterbatasan jarak dan mudahnya akses internet, kamu tidak harus bepergian untuk memberikan angpao. Sehingga tradisi memberikan angpao masih tetap berjalan.
Membersihkan rumah
Menyambut Tahun Baru Imlek rasanya kurang sempurna jika tidak membersihkan seisi rumah. Tidak hanya itu, kamu bersama keluarga inti juga dapat mendekorasi rumah dengan mengecat ulang tembok, pintu, membersihkan jendela, menambah pernak pernik berwarna merah khas Imlek. Warna merah dipercaya dapat mengusir makhluk buas atau yang dikenal sebagai Nian pada Tahun Baru Imlek.
Baca Juga: Gejalanya Lebih Ringan, Direktur WHO Tegaskan Jangan Anggap Remeh Penularan Varian Omicron
Makan malam bersama keluarga
Kegiatan makan malam bersama keluarga menjadi salah satu momen kehangatan pada perayaan Tahun Baru Imlek. Kamu dapat mempersiapkan hidangan khas Imlek yang dinikmati bersama keluarga saat malam hari.
Itulah cara merayakan Tahun Baru Imlek saat pandemi Covid-19 yang bisa kamu lakukan. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk kamu dan selamat merayakan Imlek!
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Berita Terkait
-
10 Kata-Kata dan Doa Imlek 2022, Bisa Dijadikan Ucapan Tahun Baru Imlek untuk Sahabat dan Keluarga
-
Ini Makna Lilin yang Terus Menyala Sepanjang Perayaan Imlek, Syaratnya Harus Berwarna Merah!
-
Promo Hari Raya Imlek: Ada Diskon Staycation Hingga Tiket Pesawat, Yuk Diburu!
-
Imlek 2022 Shio Apa? Ini Hal-hal yang Bikin Sial hingga Membedah Sifat Orang Kelahiran Shio Macan
-
Hari Libur Imlek 2022 Tanggal Berapa? Ini Penjelasan SKB 3 Menteri untuk Tahun Baru China Shio Macan Air
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?