Suara.com - Pengamat politik Dedi Kurnia Syah mengomentari soal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dinilai mampu menjadi Kepala Otorita IKN.
Dedi Kurnia Syah mengatakan, jika Anies Baswedan terpilih maka akan mempengaruhi perpolitikan nasional.
"Jika kemudian Anies ditunjuk maka bisa mempengaruhi konstelasi politik nasional. Meskipun bagus karena sudah seharusnya presiden mendahulukan kapasitas dibanding relasi politis semata," ujar Dedi Kurnia, dikutip dari makassar.terkini.id--jaringan Suara.com, Jumat (28/1/2022).
Anies disebut mampu dan pantas menjadi Kepala Otorita IKN.
Dedi menilai Anies memang layak dipertimbangkan untuk ditunjuk menjadi Kepala IKN.
Meski demikian, Dedi mengatakan, peluang Anies ditunjuk sangat kecil.
"Anies sejauh ini dipresentasikan kontra presiden, termasuk Anies bukan kader parpol pendukung pemerintah," jelasnya.
Sebelumnya, Ujang Komarudin menilai soal kemampuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan apabila memimpin IKN Nusantara.
Anies Baswedan dinilai mungkin mampu menjadi kepala otorita IKN.
Namun, Anies memiliki garis politik yang berbeda dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kemudian, Anies Baswedan dianggap tidak memiliki kedekatan dengan Jokowi.
"Soal kemampuan Anies, dia mungkin mampu. Namun, secara politik berbeda dengan garis politik Jokowi dan pendukungnya," kata Ujang, seperti dikutip dari Wartaekonomi--jaringan Suara.com, Kamis (27/1/2022).
Berita Terkait
-
Tak Terima Anies Disebut Layak Pimpin IKN, Ruhut Sitompul: Hanya Bisa Permainan Kata
-
Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Gubernur Anies Pastikan Jakarta Tetap Macet
-
Sosok Ini Masuk Bursa Calon Kepala Otorita Ibu Kota Negara, Pentolan PA 212: Produk Gagal, Hanya Bikin Gaduh!
-
Pembangunan Istana Negara Baru di IKN Ditargetkan Selesai pada 2024
-
Politisi PDIP Sebut Ahok Penuhi Syarat Jadi Kepala Otorita IKN: Pemimpin yang Berani
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Tak Hanya Bagi Ojol, Cak Imin Dorong Ada Potong Iuran BPJS-TK Untuk Pelaku UMKM
-
Drama Copot Kepsek Viral, Wali Kota Prabumulih Akhirnya Minta Maaf: Anak Bawa Mobil Itu Hoaks
-
Terpecah! Komunitas URC Jaksel Ogah Ikut Demo Hari Ini: Mereka Bukan Ojol Sejati
-
Demo 17 September: Massa Ojol dan Mahasiswa Kepung DPR, Tuntut Menhub Dudy Dicopot!
-
Ojol Bakal Demo di Tiga Titik Hari Ini, Masyarakat Diminta Cari Transportasi Lain
-
Turunkan Ribuan Pasukan, Polisi Larang Massa Ojol Bakar Ban hingga Tutup Jalan Selama Demo!
-
Capai Ribuan Orang, Ini Rute Konvoi Demo Ojol di Jakarta: Bawa 7 Tuntutan ke Istana hingga DPR!
-
Bakal Patroli, Menkeu Purbaya Siap Tarik Anggaran Kementerian yang Lambat Serap Dana
-
Syaifullah Tamliha Ungkap Dua Kelemahan PPP: Tak Punya Figur Berduit dan Alergi Outsider
-
Kepala Sekolah di Prabumulih Sempat Dicopot Gegara Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil ke Sekolah