Suara.com - Secara resmi pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan aturan baru mengenai perjalanan ke luar negeri dengan menggunakan transportasi udara di tengah pandemi Covid-19. Simak daftar bandara untuk perjalanan wisata ke luar negeri pada artikel berikut.
Peraturan baru ini dituangkan dalam Surat Edaran (SE) 11 tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Luar Negeri dengan Transportasi Udara pada Masa Pandemi Covid-19. Lantas, dimana saja daftar bandara untuk perjalanan wisata ke luar negeri?
Sebelumnya penumpang baik dari Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) yang merupakan pelaku perjalanan luar negeri dengan tujuan wisata bisa melalui Bandara Soekarno Hatta. Dalam SE 11 Tahun 2022 sempat disebutkan bahwa penumpang tidak bisa lagi melalui bandara Soetta, akibat peningkatan level 3 diwilayah tersebut.
Namun, belum lama dipublikasi aturan tersebut kembali direvisi. Penerbangan dari dan ke luar negeri bisa melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Selain itu pelaku perjalanan luar negeri dengan tujuan wisata dapat melalui 3 bandara Internasional yang telah mendapat izin.
Daftar bandara untuk perjalanan wisata ke luar negeri diantaranya yaitu Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Bandar Udara Hang Nadim, Batam, dan Bandar Udara Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang.
Pemerintah akan terus memantau semua aktivitas operator dan juga calon penumpang transportasi udara. Begitu juga dengan maskapai yang melayani perjalanan wisata ke luar negeri maupun dalam negeri, wajib memastikan penumpang telah memenuhi peraturan negara yang berlaku.
Beberapa peraturan umum dalam Surat Edaran (SE) 11 tahun 2022 yang harus dipenuhi oleh WNA maupun WNI pelaku perjalanan wisata ke luar negeri antara lain sebagai berikut:
- Wajib mematuhi ketentuan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Pemerintah
- Menunjukkan kartu atau sertifikat (fisik maupun digital) telah menerima vaksin COVID-19 dosis 1 dan 2 minimal 14 hari sebelum keberangkatan.
- Menunjukkan hasil negatif Covid-19 melalui tes RT-PCR di negara atau wilayah asal yang dilakukan dalam kurun waktu maksimal dua hari sebelum jam keberangkatan.
- Dalam hal pelaku perjalanan luar negeri wajib melakukan karantina terpusat dengan pembiayaan mandiri.
- Wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat melakukan perjalanan internasional masuk ke wilayah Indonesia.
- Mengisi E-Hac Internasional melalui aplikasi PeduliLindungi atau secara manual di bandar udara keberangkatan atau Negara Asalnya.
- Bagi WNA yang memasuki wilayah Indonesia wajib menunjukkan bukti kepemilikan asuransi kesehatan/asuransi perjalanan.
Sementara itu, WNI dan WNA pelaku perjalanan ke luar negeri dengan tujuan selain wisata dapat melalui bandara yang ditetapkan sebagai pintu masuk sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Demikian ulasan mengenai daftar bandara untuk perjalanan wisata ke luar negeri dan syarat yang harus dipenuhi. Semoga membantu!
Baca Juga: Smart Aviation Tegaskan Tidak Berkompetisi Soal Hanggar di Bandara Malinau dengan Susi Air
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Smart Aviation Tegaskan Tidak Berkompetisi Soal Hanggar di Bandara Malinau dengan Susi Air
-
Aturan Direvisi, PPLN Wisata Kini Boleh Melalui Bandara Soetta
-
Tidak Terlibat Dalam MotoGP 2022, Pengusaha Transportasi Unjuk Rasa Depan Bandara Zainuddin Abdul Majid
-
Antisipasi Virus Omicron, Gubernur Sumut Minta Tes PCR Acak Penumpang Bandara
-
Kemenhub Ralat Aturan Soal Pelaku Tujuan Wisata Internasional: Tetap Bisa Lewat Bandara Soekarno Hatta
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur