Suara.com - Sebanyak 547 aparat gabungan dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan Side Event G20 yang diselenggarakan di Jakarta. Ratusan personel gabungan yang ditugaskan menjaga pengamanan acara G20 terdiri dari unsur TNI, Polri, dan Pemprov DKI Jakarta.
“Pada hari ini Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya dan pemerintah provinsi DKI Jakarta menggelar pengamanan Presidensi G-20 Finance Meeting 2022, yang melibatkan pengamanan 547 personel Polri dan TNI serta pemda,” kata Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Hendro Pandowo saat menggelar apel di Polda Metro Jaya, Senin (14/2/20202).
Kata dia, terdapat 26 lokasi yang menjadi titik pengamanan di antaranya tempat tinggal peserta, dan gedung JCC Senayan.
“Luar gedung JCC Senayan, pintu masuk Senayan serta beberapa obyek pengamanan lainnya,” jelas Hendro.
Dengan sejumlah pengamanan tersebut, Polda Metro Jaya berharap Side Event G20 berjalan dengan lancar. Mengingat acara tersebut diikuti 19 negara serta 17 organisasi internasional.
“Diharapkan pengamanan G20 dapat wujudkan keamanan kelancaran kegiatan tersebut,” kata Hendro.
Untuk diketahui, sebanyak enam kegiatan diagendakan untuk memberi pemahaman anggota G20 tentang prioritas Presidensi G20 Indonesia. Side Event G20 yang telah dimulai sejak Januari 2022, diharapkan dapat meningkatkan citra positif kemajuan dan budaya Indonesia.
“Side events bertujuan memberi pemahaman yang lebih lengkap kepada anggota G20 mengenai agenda prioritas Presidensi G20. Side Events G20 juga harus menjadi showcase citra positif kemajuan dan budaya Indonesia,” ujar Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi selaku Ketua Pelaksana Side Events Presidensi G20 Indonesia 2022 dalam keterangannya, di Jakarta, Selasa (8/2/2022) lalu.
Mendag Lutfi berharap, pelaksanaan Side Events G20 menjadikan Presidensi G20 Indonesia semakin menonjol dalam upaya memulihkan ekonomi dunia.
Baca Juga: Pemerintah Masih Pertimbangkan Batam Jadi Tuan Rumah G20
“Kami optimistis seluruh agenda Side Events G20 akan berdampak penting pada keseluruhan rangkaian Pertemuan G20 yang digelar di Indonesia tahun ini,” tegasnya.
Pada Februari 2022, agenda side events yang telah disiapkan di antaranya Kick Off Education Working Group; High Level Seminar on Sustainable Finance: Green Financing and Energy Transition Mechanism, Casual Talks on Digital Payment Innovation of Banking.Kemudian Showcase on Indonesian Digital Payment, Casual Talks on Digital Payment Innovation of Fintech; Casual Talks on Managing Risk of the Exit Policy Dynamics through More Diversified Currency to Support Global Trade and Investment.
Selanjutnya, Maiden Speech: Klaas Knot as new FSB Chair; International Seminar on Exit Strategy and Scarring Effect; Casual Talks on Scaling Up the Utilization of Sustainable of Financial Instruments.
Panitia juga merancang acara Casual Talks on Bank Digitalization Trend; G20 High Level Discussion on Exit Strategy; QRIS Excursion to Desa Wisata; Showcasing Rupiah Wonderful Indonesia; Opening Ceremony of Youth 20; dan Side Event I Development Working Group.
Berita Terkait
-
Pemerintah Masih Pertimbangkan Batam Jadi Tuan Rumah G20
-
Di Forum G20, Menteri Kesehatan Indonesia Sampaikan Proses Transformasi Pelayanan Kesehatan
-
Mendikbudristek Nadiem Makarim Berharap Indonesia Dapat Menginspirasi Negara-negara Maju
-
Indonesia Menargetkan Bisa Kantongi Investasi Rp 250 Triliun dari Presiden G20
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Modus Keji Predator Seks di Apartemen Kalibata: Imingi Hadiah Ultah, Rekam Aksi dengan Handycam!
-
Geger Keracunan Massal, Program Makan Bergizi Gratis Didesak Setop, Kantin Sekolah Jadi Solusi?
-
Dokter Tifa Tawarkan Obat Autoimun Manjur untuk Jokowi, Syaratnya Cuma Satu: Tobat Nasuha!
-
KPK Panggil Eks Dirut PGN untuk Kasus Korupsi Jual Beli Gas
-
Dituduh Cabul Hingga Diusir Warga, Benarkah Eks Dosen UIN Malang Ini Korban Fitnah Tetangga Sendiri?
-
Sebar ShopeePay: Tebar Saldo Gratis hingga 2,5 Juta, Klik Linknya Sekarang Juga!
-
Viral Perang Tetangga di Malang: Yai Mim Diusir Warga Dituduh Cabul, Ternyata Ini Akar Masalahnya
-
Di DPR, BGN Ungkap Ada 75 Kasus dan 6 Ribuan Siswa Keracunan MBG Sejak Januari-September
-
Orang Tua Murid Cemas Pasca 21 Siswa SDN 01 Gedong Keracunan MBG, Tuntut Tanggung Jawab!
-
Demi Makanan Bergizi Aman, BGN Dorong Sterilisasi dan Penggunaan Air Galon di SPPG