Suara.com - Pendakwah kondang Abdullah Gymnastiar atau dikenal sebagai Aa Gym menanggapai kasus Habib Rizieq Shihab (HRS) dan Bahar Bin Smith.
Hal ini dinyatakan Aa Gym saat berbincang dengan Karni Ilyas di channel Youtube Karni Ilyas Club yang tayang Rabu (16/2/2022).
Bermula dari pertanyaan Karni Ilyas soal tanggapannya terhadap kasus hukum untuk HRS dan tuntutan terhada Bahar Bin Smith, Aa Gym menyatakan selagi berpihak pada keadilan tak masalah.
"Kalau Aa sih berharap betul-betul berpihaknya kepada keadilan, jangan sampai keputusan ini [kasus HRS dan Habib Bahar] didasarkan karena ada kepntingan lain, nafsu, atau kebencian," ujar Aa Gym.
"Kalau keputusan itu bisa dipertanggungjawabkan adil dunia akhirat, maka itu yang terbaik," imbuhnya.
Namun jika sebalikanya, Aa Gym menyatakan bahwa apabila keputusan tak adil maka akan menjadi petaka.
"Tapi kalau ternyata keputusan itu tidak adil, maka demi Allah siapapun yang membuat keutusan tidak adil terhadap siapapun termasuk Habin Rizieq, ketidakadilan itu demi Allah dunia akhirat akan jadi petaka," ujar Aa Gym.
Menurutnya semua masalah bisa diperkeruh dengan ketidakadilan.
"Ambiklkeputusan yang adil yang sama kepada siapapun bukan hanya kepada beliau [HRS] saja," imbuhnya.
Baca Juga: Haru! Penantian Puluhan Tahun Berbuah Manis, Kakek Ini Akhirnya Menikah dengan Cinta Pertamanya
Habib Rizieq sendiri berperkara atas tiga kasus terkait pelanggaran kekarantinaan kesehatan hingga penyebaran berita bohong terkait kondisi kesehatannya di masa pandemi Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO