Suara.com - Penanganan pandemi sudah bisa terkendali pada varian Omicron di Indonesia menurut Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, karena pengendalian pandemi yang baik, beberapa negara menuduh Indonesia memalsukan data COVID-19, menurut Luhut.
Dia juga membantah tuduhan itu. Bahkan Luhut menggugat kontes data atas dugaan manipulasi data tersebut, dengan menyatakan bahwa kenyataan di lapangan harus diperiksa jika perlu.
"Melihat kemampuan Indonesia mengatasi Omicron, membuat negara tetangga mengatakan kita memanipulasi keterangan, tapi kita disini bicara pada data. Silakan saja bila ingin melihat data yang kita miliki tentang kuburan dan rumah sakit sesuai kenyataan di lapangan," jelas Luhut dalam sambutannya di Rapim Polri 2022, sebagaimana yang dilansir Terkini pada Minggu, 6 Maret 2022.
Luhut melanjutkan, pemerintah mampu menangani Omicron karena sebelumnya sudah menangani versi lain, salah satunya varian Delta.
"Keberhasilan kita menangani varian Delta menjadi kunci sukses dalam pemulihan ekonomi nasional. Semua ini patut diapresiasi karena kerja sama semua pihak, terutama Polri yang patut diapresiasi karena berhasil melakukan dalam pelaksanaan PPKM Darurat/Level, vaksinasi, testing, tracing," kata Luhut.
Ia juga memperkirakan ekonomi Indonesia akan pulih kembali dan kembali ke tingkat pertumbuhan lebih dari 5%. Hal ini karena pemulihan ekonomi terjadi pada tingkat konsumsi yang lebih tinggi di semua kegiatan.
Belum lagi produksi industri yang terus tumbuh sejak September 2021. Alhasil, investasi akan tumbuh, dan ekspor Indonesia akan menjadi salah satu yang terbaik di dunia.
Lebih lanjut Luhut menyatakan bahwa Indonesia telah mampu menjaga inflasi sebesar 2% yang rendah dan terkendali.
Baca Juga: Polsek Ciwandan Berlakukan Ganjil Genap Jalur Wisata Anyer, untuk Tekan Penyebaran Omicron
Di tengah ketidakstabilan pasar keuangan global, ia menyebut mata uang Rupiah stabil.
"Meski saat ini kita dihadapkan gelombang Omicron, yang berbeda dengan karakteristik delta. Penanganan dan strategi disesuaikan aspek kesehatan dan ekonomi Indonesia tetap stabil," ungkap Luhut.
Berita Terkait
-
Update Kasus Covid Hari Ini: Info Status Pandemi Dicabut Hoaks sampai Jumlah Penambahan Pasien
-
Luhut Optimis, Putra Mahkota Arab Saudi Akan Bantu Bangun IKN Nusantara
-
Positif Covid-19, Manajemen Tetap Paksa Cita Citata Kerja ke Luar Kota
-
Sudah Divaksinasi, Ini Ragam Gejala Infeksi Covid-19 Varian Omicron yang Bisa Menyerang Anda
-
Polsek Ciwandan Berlakukan Ganjil Genap Jalur Wisata Anyer, untuk Tekan Penyebaran Omicron
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra