Suara.com - Viral bocah baca celurit berkeliaran dengan menggunakan motor. Mereka menyasar seorang perempuan bernama Tiwiee Ekha.
Kejadian itu di Cisolok Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Kisah seram ini diceritakan pemilik akun facebook Tiwiee Ekha. Ia memposting kejadian yang dialami pada Jumat malam tadi, 18 Maret 2022. Dalam postingan ia menulis;
"Himbauan kanggo masyarakat terutami nu aya di wilayah cisolok nembe pisan kajantenan abdi tos meser makanan di cisolok pas per3an naikarah cipanas di udag ku bocah pake motor beat warna putih bonceng 3org abdi di kejar sambil ngacungin celurit berhubung di lasan seer jalmi eta nu ngejarna masuk ka arah SD gunung gelis mohon disebarkan supados nyampe ka pihak berwajib soalna tos bener² mereahkanpami di elasan teu aya sasaha duka kumaha kajantenana."
Saat itu ia tengah mengendari motor sendirian pulang dari beli makanan. Tiba-tiba ia dikuntit oleh sepeda motor lain dimana ada tiga orang (bonceng tiga) sambil terus mengacungkan celurit.
Beruntung wanita ini tidak terluka. Ia selamat karena berhasil mencapai jalanan yang masih ramai dan banyak orang.
Postingan ini kemudian viral, kepolisian dan Koramil setempat langsung mencari tahu cerita dari pemilik akun facebook tersebut.
Dari pengumpulan informasi yang dilakukan Kapolsek Cisolok, Ajun Komisaris Polisi AKP Aguk Khusaeni membenarkan kejadian tersebut.
"Kejadiannya malam sekitar pukul 10.00 WIB, di Jalan Cikukulu Desa Cisolok, Kecamatan Cisolok, arah Cipanas," ujarnya dikutip dari sukabumiupdate.com Minggu (20/3/2022).
Ia bersama bhabinkamtibmas beserta bhabinsa bertemu dengan pemilik akun.
Baca Juga: Harga Gorengan Naik 50 Persen Akibat Pencabutan HET Minyak Goreng Kemasan, Penjualan Menurun?
Kapolsek kemudian menghimbau kepada masyarakat agar lebih baik cepat melapor kepada pihak jika terjadi hal yang membahayakan, jangan hanya memposting ke media sosial.
"Jika memang masyarakat ada atau menemukan tindak pidana di sekitar jangan takut untuk lapor ke pihak berwajib atau kepolisian di nomor pengaduan (0266) 434105/110. Akan saya sikat habis, sesuai proses hukum yang berlaku," pungkasnya.
Berita Terkait
-
5 Lipstik Viral Sepanjang 2025: Kunci Bibir Awet dan On-Point Seharian!
-
Viral! Ini Isi Paket MBG Saat Liburan Sekolah di Blitar Bikin Warganet Iri
-
Video Viral Badan Pesawat di Jalan Soetta, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Terpopuler: 8 Promo Makanan Hari Ibu 2025, Arti Keku Keku Viral, hingga Lipstik Favorit Usia 40
-
Apa Arti Keku Keku, Kakou Kakou, Bizu Bizu yang Viral di TikTok? Cek Cara Pakainya
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana