Suara.com - Seorang bocah perempuan berumur 7 tahun belum ditemukan setelah terseret arus sungai di Sumenep, Jawa Timur. Bocah itu hilang pada Sabtu (19/3/2022) sekitar pukul 16.45 WIB.
Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatkan bocah yang terseret arus sungai itu bernama Talita warga Dusun Panggulan, Desa Kebundadap Timur, Kecamatan Saronggi, Sumenep.
"Saat kejadian, tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah, polisi, TNI dan masyarakat di sekitar lokasi langsung melakukan pencarian dan dilanjutkan hari ini, akan tetapi korban belum ditemukan," katanya di Sumenep.
Sementara Kepala Desa Kebundadap Timur, Budiono mengatakan musibah yang menimpa anak itu terjadi saat korban pulang dari tempat ia mengaji tak jauh dari rumahnya. Korban pulang bersama tante dan neneknya.
Kala itu, korban yang memiliki nama lengkap Vidya Talitatus Sofiyah melewati jalan yang tergenang air akibat luapan banjir air sungai.
Korban terjatuh, lalu terseret arus sungai yang sangat deras.
Nenek korban Hasanah dan tantenya yang bernama Eva, sempat berupaya menolong Talita, akan tetapi arus sungai yang sangat kuat, membuat upaya keduanya gagal.
"Saat itu, kedua orang ini langsung berteriak minta tolong. Warga langsung berdatangan, akan tetapi Talita tetap tidak ditemukan," kata Budionno.
Meski demikian, keterangan Budiono ini berbeda dengan yang disampaikan Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti.
Baca Juga: Kronologi Artis Dina Mariana Hilang dari Rumah, Sempat Heboh Diculik Ternyata Plot Twist Banget!
Ia menyebutkan, korban bukan tergelincir dari genangan air di jalan, akan tetapi terhempas arus deras sungai yang datang secara tiba-tiba saat hendak menyeberang sungai.
"Jadi, begitu sampai di tengah sungai, banjir datang secara tiba-tiba. Ketiganya sempat terseret, yakni nenek dan tante korban, akan tetapi keduanya selamat, sedangkan Talita tidak tertolong," katanya, menjelaskan.
Sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang mengguyur Kabupaten Sumenep mulai pagi hingga sore hari. (Antara)
Berita Terkait
-
Ibu dan Anak Hilang Terseret Arus Sungai di Kabupaten Pohuwato Gorontalo
-
Kronologi Artis Dina Mariana Hilang dari Rumah, Sempat Heboh Diculik Ternyata Plot Twist Banget!
-
Sempat Dikabarkan Diculik dan Dihipnotis Setelah Pesta, Penyanyi Dina Mariana Sudah Ditemukan oleh Suami
-
Polemik Penembakan Terduga Begal, Polres Sumenep Diminta Bertanggung Jawab Terhadap Masa Depan Anak Herman
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
Terkini
-
Geger! Buaya Besar Muncul di Sawah Warga Bantargebang, Damkar Sampai Turun Tangan
-
Nadiem Makarim Masih Sakit, Sidang Pembacaan Dakwaan Ditunda Lagi
-
Gempa M 4,0 Guncang Bima, Getaran Terasa Seperti Truk Melintas
-
Tangannya Patah, Kesaksian Warga Soal Korban Terbaru Lubang 'Maut' di Jalan Raya Parung
-
Papua Bukan Ruang Kosong: Aksi Damai Desak Tinjau Proyek Tebu Merauke
-
Mendagri Tito Tinjau Aceh Tamiang dan Salurkan Bantuan bagi Korban Banjir Longsor
-
Hotel dan Mal Jakarta Siap-Siap Kena Geruduk Satpol PP Kalau Nekat Pesta Kembang Api
-
Proyek Jembatan Malaysia-Indonesia via Dumai, Melaka Dikabarkan Siap Uji Kelayakan
-
Kejagung Ungkap Kondisi Nadiem Makarim Usai Jalani Operasi
-
Survei Kemenag: Indeks Kerukunan Umat Beragama 2025 Capai 77,89, Tertinggi dalam 11 Tahun